JAWATIMURNEWS.COM | Selasa (25/3/2024) SAMPANG_JAWA TIMUR,-
Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang diduga tidak memperhatikan kondisi gedung Sekolah yang rusak parah, bahkan terkesan gedung Sekolah yang masih bagus saja yang direnovasi.
Terbukti salah satunya SD Negeri di wilayah Kecamatan Jrengik Sampang , Madura, pihak sekolah sudah lama mengajukan perbaikan gedung, dikarenakan kondisi gedungnya sudah tidak layak ditempati.
Namum hingga kini Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang seolah tidak mendengarkan dengan keluhan dari lembaga tersebut.
Bahkan pihak sekolah sangat mengkhawatirkan terhadap kondisi gedung, sehingga anak didiknya dijadikan satu ruangan agar proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tetap terus berjalan.
Nah pertanyaannya, " kriteria gedung Sekolah yang layak diperbaiki apakah termasuk gedung yang masih bagus atau yang rusak dibiarkan roboh sekalian.
Bahkan yang terjadi dilapangan, pembangunan gedung Sekolah yang di renovasi kebanyakan masih bagus , justru yang hampir roboh di biarkan seolah diduga tanpa tersentuh perhatian.
Contohnya ,seperti gedung sekolah SD Negeri I Majangan Kecamatan Jrengik di seluruh ruangannya sudah banyak yang rusak, bahkan sangat memperihatinkan hingga kuda kuda gedung hampir putus tinggal menunggu waktu ambruk.
Kepala Sekolah SD Negeri I Majangan Joko Ismoyo mengatakan, pihaknya sudah berulang kali mengajukan perbaikan gedung sekolah, namun hingga saat ini belum ada perhatian dari Disdik Sampang.
" Sudah seringkali mengajukan, bahkan sudah diminta sertifikat tanah hingga foto lokasi sudah dilakukan, namun semua itu tidak ada realita yang nyata untuk pembangunan gedung ," ungkapnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang M Fadli saat dikonfirmasi hanya tersenyum kecil saja, dan sekali hanya mengatakan kemungkinan tahun depan, tapi semua itu belum pasti.
" Ya ,tunggu saja mungkin tahun depan, kalau tahun ini masih belum bisa memastikan," ujarnya dengan nada santai, Selasa (25/3/2025).
@Redaksi Jawatimurnews.com
