NGANJUK_JAWA TIMUR|
SELASA (3/06/2025)
Ratusan masa menggeruduk balai desa katerban . Mereka meminta penjelasan tentang uang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang sudah dibayar warga namun tetap tidak di setor jelas Kasun widodo coreng nama semua warga dusun katerban kecamatan Baron .Selasa 3, Juni ,2025. Sekira Pukul ,09.00 wib
Para warga yang datang difasilitasi untuk menggelar pertemuan di balai desa Dalam pertemuan itu hadir PJ kepala desa dan camat , Ndanramil , Kapolsek. Serta perangkat desa juga Babinsa babinmas desa katerban kec Baron.
Di forum tersebut warga mempertanyakan uang PBB yang telah dibayar oleh warga sejak 2023 silam.
Selain itu warga juga mengutarakan tidak Pecus nya Kasun Widodo mimpin warganya selama 8 Tahun .
Warga juga kesulitan bila mencari keberadaan Kasun selain jarang di rumah Kasun sendiri cuet dalam kegiatan dusunnya. Malah malah Kasun Widodo bekingi dukung perjudian di desanya. Seperti judi sabung ayam dan dadu. .
Amarah warga sudah tidak bisa di bendung dan hari ini gruduk lagi balai desa yang kedua kalinya.
"Tidak ada kata kata lagi selain.l Mundur / copot Kasun dusun katerban Muhammad Widodo warga menganggap Kasun sudah tidak layak lagi menjabat di katerban,"Ucap pendemo
Para Pendemo mengatakan, Warga sudah menganggap Widodo sudah tidak ada itikat baik untuk warganya.
Janji melunasi Tunggakan PBB yang sudah jatuh tempo hari ini Selasa 3 Juni 2025
Malah tidak nampak batang hidungnya . Upaya Babinsa serta perangkat desaencari keberadaanya nihil
Sebulan yang lalu beberapa warga tanda tangan serta bermatrei yang menuntut Kasun segera melunasi juga di abaikan
Adapun pertemuan antara warga dengan Pemdes mengenai kisruh uang PBB dan tidak pecusnya Kasun katerban muhamad Widodo
Di tanggapi oleh PJ kades katerban warih Ardana, serta camat Baron Gunawan Wibisono akan segera mengganti Kasun
"kita akan upayakan secepatnya atas permintaan pencopotan Kasun setelah proses dan serta tanda tangan pengunduran diri dari yang bersangkutan Kasun Widodo,"ucap PJ kades
Camat juga menambahkan, Akan memproses se adil adilnya jika warga bersihkukuh untuk non aktipkan.
"Cumak kita tidak serta Merta memutus perkara ini tetap nunggu proses satu atau dua bulan," tuturnya
Mendengar Tanggapan dari PJ kades serta camat. Warga meminta sesegera mungkin persoalan ini ada keseriusan
warga sudah Mosi tidak percaya atas kepemimpinan Kasun Widodo
Jika nunggu nunggu kita akan kembali duduki balai desa dengan masa yang lebih banyak,"Ujar Lamuri. (Red Bon) - [Rilis Up JTN Biro Nganjuk]