SUMALUNGUN
JAWATIMURNEWS.COM - Simalungun, Judi tebak angka di Kabupaten Simalungun kian memprihatinkan, lantaran beroperasi tidak lagi dengan cara sembunyi-sembunyi. Para bandar judi di wilayah ini memiliki basis yang terbagi di tiap kecamatan tanah Habonaron Do Bona.
Wilayah Kabupaten Simalungun yang memiliki 33 kecamatan menjadi ladang meraup cuan para bandar. Dugaan ini mencuat karena para bos judi belum tersentuh hukum.
Dugaan lainnya pun lahir adanya kongkalikong para bandar dengan aparat penegak hukum. Sehingga para penulis judi tebak angka ini seakan leluasa menjajakan tindak pidana yang diatur dalam Pasal 303 KUH-Pidana.
"Untuk menangkap penulis judi ini tidak susah sebenarnya karena mereka ngetemnya di warung kopi atau warung tuak," kata Bernard, bukan nama sebenarnya kepada wartawan, Senin (17/1/2022).
Bernard merupakan mantan kaki tangan bandar judi yang ada di Kabupaten Simalungun. Sepengetahuannya, bandar judi yang ada di Simalungun merupakan orang-orang lama yang memilki rumah dan kendaraan mewah.
"Rata-rata mereka ini memperoleh ratusan juta dalam sehari putaran judi togel. Makanya bisa hidup mewah bergelimang harta," katanya.
Awak media menginvestigasi sejumlah nama bos judi togel yang masih eksis di Kabupaten Simalungun. Dari hasil penelusuran sejumlah sumber beberapa diantaranya merupakan oknum aparat negara.
Diantaranya Mis dan Yus. Kedua bos judi tebak angka ini disebut memiliki basis di wilayah Bangun, Sidamanik hingga Panombeian Panei.
Di Kecamatan Sidamanik, Mis dan Yus, mempercayakan bisnis togel mereka kepada pria berinisial Srt, Gul dan Ful.
Lain lagi dengan bandar berinsial Gon di wilayah Danau Toba, persis di Kecamatan Parapat hingga Girsang Sipangan Bolon.
Kemudian Lan, di Kecamatan Tiga Balata. Ia merupakan bos judi kawakan di daerah ini. Sudah sejak lama penduduk di sini mengenal Lan dan aktifitas judi tebak angka.
Di Kecamatan Tanah Jawa bandar judi dikenal SN dan Ram. Keduanya sudah bolak balik merubah merk judi togelnya untuk mengelabui masyarakat, namun tetap saja diketahui publik.
Tak cuma di Tanah Jawa, Ram dan SN diketahui juga menjadi bandar judi togel di hingga Hutabayu dan Hatonduhan. Daerah lainnya yang menjadi basis mereka yakni di Perdagangan.
Dan teranyar bandar judi di Kecamatan Bosar Maligas hingga Kecamatan Ujung Padang. Di wilayah ini bos judi dengan gelar Tampu. Tampu mempercayakan bisnisnya di kelola oleh Nurat. Ada juga nama lain Mor, yang dikenal bos judi di daerah ini.
Terkait tindak tanduk para bos judi diatas, Kasat Reskrim AKP Rachmat Aribowo menegaskan jajaranya tak mentolerirnya. Kasat menyampaikan akan memburu para bos judi tersebut.
Sumber : Jtn Media Netwok
(Leo Depari)
