BERANDA PENDIDIKAN KESEHATAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN PERKEBUNAN TENAGA KERJA HUKUM ORGANISASI OLAHRAGA JAWA TIMUR JAWA TIMUR UPDATE JAWA TENGAH JAWA BARAT LINTAS NUSANTARA JAKARTA
ANGGARDAYA DESKOBIS WISLAMIHER SETAPAK INFO INFO TIPS

Keluh Kesah Mohammad Soleh Pemangkas Rambut di Area Pasar Pagi Karena Sepinya Pelanggan di Bulan Ramadhan

Dilihat 0 kali



JAWATIMURNEWS.COM |   Senin  (18/3/2024)
WAJAH INDONESIA,- Banyak  profesi atau usaha yang dijalankan oleh semua lapisan masyarakat yang ada diseantero nusantara dan salah satu dari profesi masyarakat tersebut adalah tukang pangkas rambut ( tukang cukur rambut ) 

Di wilayah Kabupaten Pemalang ratusan para tukang cukur yang membuka tempat usaha mereka di pinggir -pinggir jalan ( tempat strategis ) kemungkinan mereka mendapatkan pelanggan yang lumayan banyak 

Serta inkam yang bagus dapat mereka rasakan khususnya dibulan suci Ramadhan 1445 H 

Akan tetapi beda ceritanya dengan Mohammad Soleh peia kelahiran di wilayah Kelurahan Mulyoharjo Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang 

Seorang tukang pangkas rambut yang sudah memasuki usia senja ( umur sekitar 58 tahun ) membuka usaha didalam area Pasar Pagi Pemalang dan tempst usahanya bukan dipinggir jalan 

Ketika awak media JTN Media Network singgah dan berbincang-bincang sedikit tentang omset ( pendapatan ) sibulan Ramadhan 1445 H (;tahun 2024 ini ) 

Ada lontaran kalimat keluh kesahnya , dalam ucapnya " begini pak wartawan saya sudah lama buka pangkas rambut disini melebihi 7 tahun , bagi saya untuk tahun ini 

Kurang bagus untuk saya  beda dengan tahun-tahun sebelumnya dan menurut saya mungkin pengaruh tempat usaha saya ini yang agak tersembunyi ( tidak dipinggir jalan ) 

Bisa mempengaruhi omset saya adapun penghasilan yang saya peroleh hanya sekitar : Rp 15 000 sering saya mengalami bertahun- tahun 

Padahal saya dan teman saya Nadi yang buka pangkas rambut didepan saya sudah sering bilang kepada pihak pengelola Pasar Pagi Pemalang supaya kami bisa dipindahkan di pinggir jalan (tempat strategis ) agar masyarakat yang melintas di jalan Jendral Sudirman atau yang lewat ke Pasar Pagi Pemalang bisa lihat tempat pangkas rambut saya dan teman saya 

Itukan menurut kami bisa  menambah pendapatan ( omset ) kami 

Tetapi hasilnya sampai sekarang sudah kami tunggu lebih dari 2 tahun nggak ada perhatian 

Pesan kami untuk Pemerintah Kabupaten Pemalang dan terutama para pimpinan dan pengelola Pasar Pagi Pemalang bisa cek langsung ke lokasi kami 

Supaya bisa mengerti kami sering mengalami sepinya pelanggan serta perolehan kami untuk kebutuhan setiap hari sering minus ( tidak sesuai dengan kebutuhan kami ) 

Sedangkan kami menerima upah memangkas rambut relatif murah 1 orang anak-anak upah memangkas rambut  ( uang jasa pangkas rambut ) = Rp 10.000 dan dewasa ada yang Rp 12.000 dan maksimal Rp 15.000 ( jasa tambahan cukur kumis dan jenggot ) 

Harapan kami bagi siapa saja yang mambaca berita ini melalui media yang menayangkan berita ini khususnya 

Bagi para pejabat Pemerintah Kabupaten Pemalang ada perhatian serta tindakan bagi kebaikan kami 

Terutama bisa menambah inkam kami " pungkasnya.

(Ramsus)

Pewarta  :  Tarjoko
Editor      :   Kemal | Red
Penulis   :   Susmono Ramsus
| JTN RILIS UP BIRO PEMALANG |



Sumber : JTN Media Network

JTN SUPORT BANK BRI An : PT.JATIM INTIPERKASA GLOBAL MEDIA, No. REK : 006501044064531

Post a Comment

No Spam,No SARA,No Eksploitasi
Komenlah yang berkualitas & berkelas

Previous Post Next Post

Contact Form