JTN UPDATE : Jum'at 23 Mei 2025 06:33:01 PM

MAXY Academy dan Universitas Brawijaya Sukses Gelar Kuliah Tamu, Bimbing Mahasiswa Menjunjung Karir Sesuai Hobi

Dilihat 1 kali

Malang, 20 Februari 2025 โ€“ MAXY Academy, sebagai platform teknologi pendidikan yang berfokus pada pengembangan talenta digital, berhasil menggelar kuliah tamu bersama Universitas Brawijaya bertajuk "Find Your Passion: Passion vs Hobby โ€“ A Journey for Impactful Business" pada Rabu, 19 Februari 2025.

Acara ini bertujuan untuk membimbing mahasiswa dalam menemukan jalur karir yang sesuai dengan minat dan hobi mereka, sekaligus membangun bisnis yang berdampak.

Kuliah tamu ini dipandu oleh Andy Febrico Bintoro, CTO & Co-Founder MAXY Academy, yang berbagi pengalaman serta wawasan mengenai bagaimana membedakan passion dan hobi, serta bagaimana mengonversinya menjadi karir atau bisnis yang memiliki nilai bagi masyarakat.

Melalui sesi ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman bahwa mengejar karir tidak hanya soal mengikuti kesenangan pribadi, tetapi juga bagaimana mengaplikasikan minat tersebut untuk memberikan solusi bagi kebutuhan industri.

Menurut Andy Febrico Bintoro, penting bagi mahasiswa untuk memahami bahwa passion dan hobi tidak selalu memiliki nilai ekonomi yang sama, tetapi dengan pendekatan yang tepat, keduanya bisa menjadi fondasi dalam membangun bisnis yang sukses.

โ€œBanyak orang berpikir bahwa passion dan hobi adalah hal yang sama, padahal ada perbedaan mendasar. Passion adalah sesuatu yang bisa terus kita kembangkan dan memberikan manfaat bagi orang lain, sedangkan hobi lebih kepada kesenangan pribadi. Dalam sesi ini, kami membantu mahasiswa menemukan keseimbangan antara keduanya untuk menciptakan karir yang tidak hanya memuaskan tetapi juga berdampak,โ€ ujarnya dalam sesi interview di Universitas Brawijaya, Malang (19/2/2025).

Andy juga menambahkan bahwa mahasiswa perlu membangun mindset entrepreneur sejak dini. โ€œDunia kerja saat ini tidak hanya mencari individu dengan keterampilan teknis, tetapi juga yang memiliki jiwa inovatif dan mampu beradaptasi dengan perubahan. Kami berharap kuliah tamu ini dapat membuka wawasan mahasiswa tentang berbagai peluang yang bisa mereka kejar sesuai dengan passion mereka, baik dalam dunia profesional maupun wirausaha,โ€ jelasnya.

Melalui inisiatif ini, MAXY Academy dan Universitas Brawijaya menunjukkan komitmen mereka dalam memberikan wawasan praktis bagi mahasiswa agar mereka lebih siap menghadapi dunia kerja dan bisnis berbasis passion.

Acara ini mendapat respons positif dari para peserta yang merasa lebih percaya diri dalam menentukan langkah karir mereka di masa depan.

Tentang Maxy Academy

MAXY Academy adalah program pengembangan bakat yang berfokus pada pelatihan digital untuk mengakselerasi kemampuan di bidang pemasaran, teknologi, dan desain. Maxy Academy terus berkomitmen untuk memberdayakan generasi muda Indonesia melalui pelatihan praktis dan strategis yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini. 

Untuk informasi lebih lanjut tentang pelatihan dan program lainnya, kunjungi website resmi Maxy Academy di https://maxy.academy

Press release ini juga sudah tayang di VRITIMES

@Redaksi JAWATIMURNEWS
Editor : Zahrudin-Haris-Athallah SND
Sumber : JTN MEDIA NETWORK
Previous Post Next Post

Contact Form

Pengusaha Kuliner Gule Yogjakarta Ini Berbeda Dari Yang Lain | Melalui HITEX 2025 FEB UNAIR Dorong Hilirisasi Inovasi Dan Pemberdayaan Desa | Pembangunan Rumah Susun ASN di IKN Garapan PTPP mendapat Apresiasi Menteri PKP, Raih Rekor MURI dan Standar Green Building | Kripto vs Instrumen Investasi Lain: Mana yang Lebih Menarik di Era Digital? | Dishub Nganjuk bersama Satlantas Polres Nganjuk Giat Razia . | Pelepasan Dan Penetapan Paskas SMK MODEL PGRI 1 MEJAYAN. | Apresiasi Dedikasi Pendidikan, 788 GTT dan PTT di Mojokerto Terima Insentif | Pemkab Mojokerto bersama Bea Cukai Sidoarjo Musnahkan Rokok dan Miras Ilegal Senilai Rp 19,3 Miliar | DPRD Kota Mojokerto Setujui Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 Menjadi Perda | Pra Karantina Pemilihan Gus Yuk Kota Mojokerto, Ning Ita Ajak Berperan Serta dalam Pembangunan | mas tamvan