BREAKING NEWS :
Loading...
Baca Berita Terbaru Keunggulan Kantor Virtual: Efektivitas Waktu, Hemat Biaya, dan Alamat Bergengsi untuk Pendirian Perusahaan Terutama Bagi UMKM   Baca Berita Terbaru Dugaan Pengerukan Ilegal TPA Winongo, Polda Jatim siap. Periksa Pelapor Terjunkan Tim ke lokasi   Baca Berita Terbaru DPRD Mojokerto Sahkan Raperda P-APBD 2025, Gus Bupati Tekankan Transparansi dan Sinergi Pembangunan   Baca Berita Terbaru Mitraindo Shoes Ekspor 3.250 Sepatu ke Korea, Bupati Mojokerto: Produk Lokal Siap Bersaing Global Sepatu buatan    Baca Berita Terbaru Dorong Daya Saing UMKM, Pemkot Mojokerto Fasilitasi Sertifikasi TKDN   Baca Berita Terbaru Jalan Kedungregul Rusak menahun Petani kesulitan distribusikan hasil Pertanian   Baca Berita Terbaru Capai Swasembada Aluminium, MIND ID Perkuat Kapasitas Produksi 900 Ribu KTPA   Baca Berita Terbaru Komitmen Dorong Literasi Digital dan Kemajuan Bisnis Pelaku Usaha, Bank Raya Ajak Pelaku Usaha di Cluster Unggulan Srikana Surabaya Optimalkan Raya App   Baca Berita Terbaru Pelindo Multi Terminal Branch Bumiharjo Terima Penghargaan Kecelakaan Nihil   Baca Berita Terbaru Lintasarta Luncurkan Semesta AI: Langkah Nyata Membangun Ekosistem AI Nasional   Baca Berita Terbaru Kemenkeu Bakal Atur Pajak Kripto Sebagai Instrumen Finansial, Apa Keuntungannya?   Baca Berita Terbaru Tips Memilih Jenis Pasir Kucing Anti Bau   Baca Berita Terbaru Periksa.id Berhasil Membantu RS DKT Lahat Menerapkan TTE BSrE   Baca Berita Terbaru Indorack Hadirkan Smart Integrated Rack, Inovasi Micro Data Center Modern   Baca Berita Terbaru Indodana PayLater Permudah Pembelian Produk Apple dengan Promo Triple Zero   Baca Berita Terbaru Pertamina Foundation Datangkan Psikolog Anak untuk Edukasi Pembelajaran Efektif Anak Usia Dini   Baca Berita Terbaru Tiga Lokasi Penanaman Paling Mendesak Tahun Ini: Wonogiri, Cilacap, Mempawah   Baca Berita Terbaru PTPN IV Regional 5 Gelar FGD Sertifikasi HGU Libatkan Multi-Stakeholder   Baca Berita Terbaru Sakura Matsuri ke-12: Menyatukan Budaya Jepang dan Indonesia dalam Semarak Festival Tahunan   Baca Berita Terbaru UNDP Luncurkan Inisiatif Baru untuk Mendorong Perlindungan dan Pemberdayaan Perempuan Pembela Lingkungan di Indonesia  

Produk Bebas Asap Berbasis Sains dan Teknologi: Kunci Sampoerna-PMI Hadirkan Produk Alternatif yang Lebih Baik

Dilihat 1 kali

 

Inovasi dalam sains dan teknologi telah memainkan peran krusial dalam mendukung visi Philip Morris International (PMI), induk perusahaan PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), untuk menyediakan pilihan produk bebas asap untuk para pengguna nikotin yang memutuskan untuk tetap menggunakan produk tembakau.

Inovasi dalam sains dan teknologi telah memainkan peran krusial dalam mendukung visi Philip Morris International (PMI), induk perusahaan PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), untuk menyediakan pilihan produk bebas asap untuk para pengguna nikotin yang memutuskan untuk tetap menggunakan produk tembakau.

Director Scientific Engagement PMI Tomoka Iida, mengatakan bahwa kehadiran ragam produk bebas asap yang berlandaskan konsep pengurangan risiko (harm reduction) dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas kesehatan publik.

Jepang dan Swedia menjadi contoh nyata bagaimana inovasi produk bebas asap berkontribusi positif dalam menurunkan prevalensi merokok.  Di Jepang, prevalensi merokok pada usia 20 tahun ke atas turun dari 20,1% (2011) menjadi 9,4% (2023).

Di Swedia, kontribusi pemanfaatan kantong nikotin, yang diperkenalkan pada 1973, sebagai alternatif untuk beralih dari merokok juga berkorelasi dengan perbaikan kualitas kesehatan publik. Swedia mencatatkan kasus kanker paru-paru (lung cancer incident) pada pria sekitar 17 kasus per 100.000 populasi. Angka tersebut jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan rata-rata negara Uni Eropa yang berada di kisaran 42 kasus.

“Ini adalah inti dari pengurangan bahaya tembakau. Ketika Anda memiliki produk yang terbukti secara ilmiah lebih baik daripada rokok, dan para perokok dewasa memiliki akses untuk beralih, Anda benar-benar akan melihat dampaknya pada tingkat populasi,” kata Tomoko pada Technovation 2025 di Jakarta, Rabu (2/7/2025).

Technovation 2025 menjadi platform strategis bagi Sampoerna untuk berdiskusi dan berbagi wawasan mengenai sains dan teknologi di balik pengembangan produk bebas asap.

Sementara itu, Marketing Director Sampoerna Andre Dahan, mengatakan bahwa produk bebas asap yang dihadirkan Sampoerna sangat beragam. Untuk kategori produk tembakau yang dipanaskan, Sampoerna menghadirkan IQOS Iluma i dan BONDS by IQOS. Kedua produk bebas asap ini, masing-masing, memiliki varian TEREA Clove dan Blends by A, yang menggunakan cengkih asli Indonesia, dan merupakan yang pertama di dunia. Produk ini telah tersedia di 20 kota besar di Indonesia.

Untuk kategori vape, Sampoerna memiliki VEEV ONE dan VEEV NOW. Keduanya dikembangkan melalui pengujian ketat untuk menjawab kebutuhan konsumen dewasa yang ingin mencari alternatif yang lebih baik. Kemudian untuk portofolio kantong nikotin, Sampoerna mempunyai ZYN yang digunakan secara oral. Saat ini, ZYN tersedia secara eksklusif di Jakarta dan Bali sebagai bagian dari strategi pengenalan bertahap dan riset pasar.

“Kami percaya bahwa inovasi yang dihadirkan Sampoerna dapat menjawab kebutuhan konsumen nikotin dewasa yang mencari alternatif bebas asap yang lebih baik. Kami pun optimistis keberadaan produk bebas asap ini akan menjadi bagian penting dalam menciptakan perbaikan kualitas kesehatan publik di Indonesia,” tutup Andre.

Andre menambahkan, produk bebas asap Sampoerna memiliki kualitas kelas dunia, didukung oleh fasilitas produk bebas asap dan Advanced Laboratorium yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat, dengan investasi senilai USD 330 juta.

Head of Quality Sampoerna Nikolas Widhi Ananggadipa, mengatakan, Advanced Lab, yang pertama di Asia, dan kedua di dunia, telah terakreditasi ISO 17025, sebuah pengakuan global atas kompetensi teknis dan sistem manajemen mutu yang ketat serta didukung sekitar 200 tenaga ahli Indonesia berkualifikasi tinggi, termasuk para saintis, yang berdedikasi pada penelitian mutakhir dan pengembangan produk bebas asap.

Niko mengatakan, Advance Lab mampu memproses ribuan sampel produk bebas asap, baik untuk pasar Indonesia maupun Asia Pasifik. “Pengujian ini sangat krusial untuk memastikan bahwa produk-produk kami, baik untuk kepentingan domestik maupun untuk diekspor ke berbagai negara di Asia Pasifik, memenuhi standar global tertinggi bagi konsumen nikotin dewasa,” ujarnya.

Press release ini juga sudah tayang di VRITIMES

 
Editor:H.Zahrudin-Haris-AthallahSND- Dyah Ayu Eka N., CLO - Sumber:JTN MEDIA NETWORK



 

Post a Comment

No Spam,No SARA,No Eksploitasi
Komenlah yang berkualitas & berkelas

Previous Post Next Post
KIRIM PESAN LEWAT EMAIL
KIRIM RILISAN
INAPROC E-CATALOG
SUPORT

Contact Form