Sekda Bima ; Ibu Yang Melahirkan Karakter Generasi

Dilihat 1 kali

BIMA_NUSA TENGGARA BARAT

jawatimurnews.com - Ibu merupakan sosok yang istimewa karena dari ibulah terlahir generasi hebat yang berkarakter luhur, untuk ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan Kab Bima, harus mampu menjadi Perempuan, Ibu yang melahirkan dan mendidik karakter Generasi Muda Bima yang berilmu, Beradab dan Perilaku positif, ujar Sekda Kab Bima Drs.HM.Taufik Har saat memberikan Pembinaan kepada Anggota DWP kab Bima, di HUT DWP ke -22, Rabu 8 Desember 2021.

Ibu merupakan sosok yang istimewa dalam membentuk karakter anak, dari ibulah terlahir generasi penerus bangsa, generasi Bima ini, begitu banyak anak-anak muda korban Narkoba, itu Karena Ibu salah dalam mengasuh. Pun saat ini generasi Bima ini sudah hilang Peradabannya, kurang beradab, bicara seenak-enaknya, atas nama Demokrasi bicara lantang tapi tidak beradab, semua itu karena kurangnya pendidikan karakter yang diajarkan orang tuanya.” Urai Sekda ini.

Saking tidak beradab nya dijelaskan dengan baik-baikpun, tidak mau dimengerti, kita dipaksa untuk mengerti mereka, itu akibat tidak beradab, sehingga lahirlah perilaku brutal,dan itu karena apa, salah didikan orang tua, terutama seorang ibu,” urai Sekda ini saat menjelaskan begitu pentingnya Ilmu, peradaban dan perilaku yang baik, sehingga ketiganya itu akan melahirkan Karakter Manusia generasi yang baik yang bisa membawa pada kemajuan bangsa.

Sekda Kab Bima ini menjelaskan dalam sebuah keluarga faktor orang tua merupakan hal yang sangat penting untuk membentuk karakter anak, untuk itu diharapkan keluarga dan ilmu yang di dapat dari sekolah harus saling bersinergi agar dapat menumbuhkan generasi baru yang penuh dengan optimisme dan berperilaku yang berbudi.

Ia menguraikan bahwa Ibu yang mampu merawat anak-anaknya dengan baik dan karakter yang baik, maka akan melahirkan generasi yang berkarakter positif, yang hebat untuk mewujudkan Indonesia maju.

“Anak yang berkarakter baik tumbuh dari orangtua yang berkarakter baik. Ibu-ayah ingin anaknya memiliki karakter positif, maa ibu-ayah harus memiliki karakter positif pula. Ini berarti, ibu-ayah dituntut menerapkan nilai-nilai moral dalam kehidupan sehari-harinya, serta memperlakukan anak sesuai dengan nilai-nilai moral tersebut, jika anak-anaknya sudah sekolah, sudah kuliah tapi tidak beradab dalam bertutur kata, tidak beradab dalam menyampaikan pendapatnya, maka ada kesalahan dalam karakter orang tuanya.

” Karenanya Ibu yang memiliki Ilmu, Peradaban dan perilaku yang baik akan memperkuat kesehatan mental dan karakter anak” urai Sekda ini dengan semangat.

Ia menjelaskan bahwa kesehatan mental merupakan hal yang penting agar dapat membangun sebuah karakter.

Untuk membangun karakter anak harus dibangun dengan emosi yang positif, sabar dan selalu semangat.

Lebih lanjut Sekda Kab Bima terlama ini menguraikan bahwa karakter anak yang baik merupakan hal yang sangat penting karena akan mempengaruhi kehidupan dimasa dewasa nantinya.

Biarkan anak-anak memiliki kebebasan untuk memilih aktivitasnya dan ajarkan anak tentang cinta kepada orang tua, saudara, lingkungan masyarakat, lingkungan hidup alam ini, karena anak perlu belajar untuk bertanggung jawab atas pilihannya, atas apa yang selalu diajarkan.

” Jika anak sudah dewasa artinya sudah mahasiswa, tetapi karakternya negatif, tidak beradab, itu artinya tidak ada cinta yang diajarkan, yang ada hanya pemahaman nilai- nilai negatif, buruk sangka,” ujarnya.

Karakter positif itu penting, karena jika melihat perkembangan generasi Bima saat ini, maka sangat mengkhawatirkan.

(Ranti)