||JTN UPDATE|| ◇ Senin 19 Mei 2025 09:29:36 PM

DPP MOI Respon Ajakan KPK, Wartawan ikut Awasi Dana Desa

Dilihat 0 kali



JAKARTA - Ajakan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata agar wartawan ikut membantu penegak hukum memonitoring penggunaan dana desa direspon oleh Perkumpulan Media Online Indonesia (MOI). MOI yang memiliki jaringan diseluruh Indonesia akan mengambil peran membantu pemerintahan Jokowi-KH.Ma’ruf Amin mendorong transparansi pengelolaan negara.

“Ajakan KPK itu kami respon agar wartawan media online Indonesia (MOI) juga ikut melakukan pengawasan dalam penggunaan dana desa. Media di daerah memiliki informasi lebih cepat dalam mencium kemungkinan adanya penyalahgunaan wewenang,” tegas Sekjen MOI, HM. Jusuf Rizal di Jakarta dalam merespon permintaan KPK tersebut.

Sebagaimana diberitakan usai KPK melakukan MOU (Memorandum of Understanding) dan Perjanjian Kerjasama dengan Pemerintah Daerah di seluruh Propinsi di Indonesia, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata juga meminta wartawan untuk ikut berperan aktif ikut memonitoring penggunaan dana desa.

“Intinya apakah penggunaan dana desa sudah sesuai dengan aspirasi masyarakat atau tidak, karena KPK tidak mungkin mengontrol turun ke desa-desa jika bukan karena bantuan informasi dari rekan-rekan media,” tegas Marwata sambil menambahkan Informasi rekan-rekan media sangat penting.

Menurut Jusuf Rizal yang juga Presiden LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) itu, dewasa ini peran media sangat strategis, termasuk media online. Era digital di era revolusi industri 4.0 ini, informasi yang disampaikan wartawan lebih cepat sampai bahkan dari berbagai pelosok yang sulit dimonitor pejabat.

Untuk itu, lanjut Jusuf Rizal, DPP MOI akan menginstruksikan kepada wartawan anggota media online di seluruh Indonesia agar ikut membantu mengawal Visi Indonesia, Jokowi-KH.Ma’ruf Amin dengan memonitoring penggunaan dana desa. MOI juga meminta para wartawan bekerjasama dengan Kepolisian, Kejaksaan dan LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) di daerah dalam aktivitasnya dilapangan.

Saat ini jumlah media online berdasarkan data dari Kementerian Informasi dan Komunikasi sekitar 44 ribu. Dengan jumlah sebanyak itu jika turut membantu memonitoring penggunaan Dana Desa cukup efektif. Karena Salah Satu penyebab penyelewengan dana Desa adalah karena lemahnya pengawasan di tingkat desa

Berdasarkan catatan redaksi Perkumpulan Perusahaan Media Online Indonesia (MOI) didirilan September 2018. Memiliki 365 lebih anggota Perusahaan media sebagaimana di website www.moi.or.id yang tersebar di seluruh Indonesia. Ketua Umum MOI, Rudi Sembiring Meliala, Sekjen, HM. Jusuf Rizal dan Bendum, Hj.Candra Manggih. (JAWATIMURNEWS.COM/Red)

Pasang Iklan Rp.100.000/Tahun


@Redaksi JAWATIMURNEWS
Editor : Zahrudin-Haris-Athallah SND
Sumber : JTN MEDIA NETWORK

Comments

Not using Html Comment Box  yet?

No one has commented yet. Be the first!

rss
Previous Post Next Post

Contact Form

IQOS Berkolaborasi dengan Merek Desain Italia SELETTI: Memperkenalkan 'Curious X: Sensorium Piazza' di Milan Design Week | Tada Kembali Gelar Loyalty Summit pada 22 Mei 2025, Angkat Tema “Championing The Future of Loyalty” | Grand Galaxy Park Bekasi Hadirkan Ten2Five, Saatnya Nostalgia Bareng | Upaya Restorasi Ekosistem, 1 Juta Pohon Tertanam Lewat Aksi Kolektif | Faculty of Humanities, BINUS University Hadirkan Duta Besar Spanyol dalam Studium Generale "Bridging Cultures Through Film" | Polres Jember Gelar 'Pondok Pesantren Road Safety' Ajak Santri Jadi Pelopor Tertib Lalu Lintas | Desa sambirejo Sukses Gelar Musdessus .Guna Bentuk Koperasi Merah Putih Desa 2025. . | Rumah Warga Roboh, Koramil 0815/13 Kutorejo dan Warga Gotong Royong Bantu Perbaikan | Marclan Collection Raih Tripadvisor Travelers’ Choice Awards 2025 | AKEN Selenggarakan FGD National Cyber Security Untuk Perkuat Ketahanan Siber Nasional | mas tamvan