BERANDA PENDIDIKAN KESEHATAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN PERKEBUNAN TENAGA KERJA HUKUM ORGANISASI OLAHRAGA JAWA TIMUR JAWA TIMUR UPDATE JAWA TENGAH JAWA BARAT LINTAS NUSANTARA JAKARTA
ANGGARDAYA DESKOBIS WISLAMIHER SETAPAK INFO INFO TIPS

Ziarah Pagi Muassis PP. Nurul Huda Alkarim, Jumat 11 Ramadhan 1445 H

Dilihat 0 kali

 

m

JAWATIMURNEWS.COM |   Jumat  (22/3/2024)
PEMALANG_JAWA TENGAH,- "terimakasih  pak media telah sambangi  pondok  kami yang  berada  tepat  Dipondok  Pesantren  Nurul  Huda  alakarim, sepertinilah  kegiatan  santri  kami saya  medisiplin  dr anak masuk  sampai lulus  dari, sini  sehingga nanti ketika  anak anak  santriwati  lulus  mereka  udah terbiasa hidup disiplin  dan punya rasa  tanggung  jawab," Ucap Gus Khotib 

Gus Khotibul Umam, demikian nama lengkapnya, juga memaparkan beberapa kegiata  yang  diadakan, PP, Nurul Huda Alkarim setiap  Hari  jumat Awal Romadhon, yang telah menjadi Rutinitas dimulai beberapa puluh tahun yang lalu. Seperti kegiatan  umroh juga trevel,  jasa  pemberangkatan  Umroh

Kegiatan Rutinitas Ziarah pada Jumat pertama setelah Shubuh di Pondok Pesantren yang beralamat di komplek2. Warung  pring pemalang-Jawa Tengah, selalu ramai di ikuti oleh para Santri , masyarakat sekitar dan. Kelurga Besar PP Nurul Huda Al Karim.

Sejarah Singkat PP Nurul Huda Al Karim, zeperti yang diceritakan Gus Khotib saat diwawacarai JTN Mefia Network, 

Tahun 1956, H. Abddul Karim Bin Abdurrochim, bersama dengan rekan-rekannya beliau menginisiasi lahirnya pendidikan formal yang saat itu masih sangat minim jumlahnya. Pendidikan Formal yang Lahir dari kesederhanaan, di sebuah rumah kayu milik beliau pribadi, di desa Mereng, Warungpring, Pemalang, yang kemudian diberi nama oleh pemerintah saat itu sebagai Madrasah Wajib Belajar (MWB), setingkat SR di zamannya. 

MWB ini termasuk yang pertama berdiri di Pemalang Selatan pasca kemerdekaan, di zaman dimana saat itu belum banyak orang  melek tentang pendidikan, KH Abdul Karim sudah memiliki kepedulian akan pendidikan dan visi yang jauh kedepan.

Bersama adik iparnya KH. Abdul Basir, juga mendirikan sebuah Madrasah Diniyah dan majelis  Ta'lim yang kelak berkembang menjadi sebuah Pesantren, PP. Al-Hikmah Mereng, dengan dukungan dan peran banyak orang yang hidup sezaman dengannya. 

KH Abdul Karim juga sebagai Pewaqaf lahan yang kelak menjadi Yayasan Pendidikan Islam  Nurul Huda.  MI Nurul Huda dan MTs Nurul Huda berdiri di atas tanah Waqaf beliau.

Juga dikisahkan, KH Abdul Karim ikut menanggung biaya sekian banyak anak-anak muda Mereng Warungpring di zaman itu untuk nyantri menimba ilmu agama sekian tahun di tempat-tempat yang jauh, kelak anak-anak muda tersebut banyak yang menjadi tokoh masyarakat di masa  setelah beliau.  Diantaranya adalah  Almarhum KH. M.Idris, keponakan beliau sekaligus menantu beliau, dipesantrenkan di kediri.  Alm H. Makmuri BA, Cucu beliau, dipesantrenkan di Babakan Tegal, dan KH. Machmud HA putra kandung beliau, yang  menjadi Pendiri dan Pengasuh PP. Nurul Huda Alkarimi, dipesantrenkan ke Babakan & Lasem Rembang, dan juga banyak pemuda yang lain. 

"Sebagian orang yg pernah hidup sezaman dengan beliau memberikan testimoni bahwa Sejarah lahirnya lembaga Nurul Huda, Ponpes Al-Hikmah, dan Ponpes Nurul Huda Alkarimi, tidak bisa melepaskan diri dari riwayat dan jasa beliau," pungkas Gus khotib.  (Tarjoko)

Pewarta  :   Tarjoko
Editor      :   Kemal | Red
Penulis   :   Tarjoko
| JTN RILIS UP BIRO PEMALANG |








Sumber : JTN Media Network

JTN SUPORT BANK BRI An : PT.JATIM INTIPERKASA GLOBAL MEDIA, No. REK : 006501044064531

Post a Comment

No Spam,No SARA,No Eksploitasi
Komenlah yang berkualitas & berkelas

Previous Post Next Post

Contact Form