||JTN UPDATE|| โ—‡ Kamis 22 Mei 2025 02:52:51 PM

Di duga"PDAM pasuruan kota tak kunjung selesai

Dilihat 0 kali

 


JAWATIMURNEWS.COM |  Jumat  (10/5/2024)
PASURUAN_JAWA TIMUR,- Pipa bocor milik PDAM Pasuruan Kota kembali memicu kekecewaan di kalangan masyarakat. 

Baru saja dilakukan perbaikan pada hari Sabtu (4/5/2024) lalu, pipa tersebut kembali bocor hanya dalam waktu kurang dari satu minggu. Direktur utama PDAM Pasuruan Kota, Bapak Yoyok Widoyoko, semestinya menunjukkan keseriusannya dalam menangani permasalahan pipa bocor yang terjadi di kota Pasuruan.(10/5/2024)

Namun, terlihat bahwa pengetahuan dan wawasan Bapak Yoyok Widoyoko sebagai direktur utama PDAM yang kurang mumpuni terhadap pipa air yang bocor menyebabkan permasalahan ini tidak bisa diselesaikan secara optimal. Sudah lebih dari tiga kali perbaikan dilakukan dalam kurun waktu satu bulan, namun pipa air tersebut kembali bocor dalam hitungan hari. Hal ini ternyata bukan kali pertama terjadi. Pipa bocor yang sama, di jalan Patiunus, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan, menjadi titik permasalahan yang terus-menerus terjadi.

Berbagai upaya perbaikan dilakukan, namun sejauh ini belum juga ada penyelesaian yang tuntas. Padahal, masyarakat Bugul Kidul semakin kehilangan kepercayaan terhadap kredibilitas pemerintah setempat dalam menangani permasalahan ini. Ditambah lagi, pengerjaan yang terkesan menghambur-hamburkan anggaran perbaikan jalan dan pipa bocor hanya memicu permasalahan baru yang semakin memperburuk situasi.

Kolaborasi antara Dinas Pekerjaan Umum dan PDAM Pasuruan Kota yang kurang efektif juga menjadi salah satu faktor terjadinya permasalahan ini. Keterlambatan dalam menangani pipa bocor sehingga memperparah kondisi dan menimbulkan dampak yang semakin merugikan masyarakat. Hal ini sangat disayangkan mengingat pajak yang dibayar oleh rakyat melalui kas negara harus dijalankan secara amanah sesuai dengan ketentuan undang-undang yang berlaku.

Dalam situasi ini, akan sangat tepat jika masyarakat Bugul Kidul mengeluarkan protes keras terhadap kinerja pemerintah setempat yang dinilai belum optimal. Kritikan yang disampaikan secara konstruktif dapat menjadi sebuah dorongan agar penanganan permasalahan pipa bocor dapat dilakukan dengan lebih baik dan efektif di masa yang akan datang. Lebih dari itu, masyarakat juga memerlukan keterbukaan dari pihak pemerintah terkait rencana jangka panjang untuk menyelesaikan permasalahan ini. Diperlukan konsep dan perencanaan yang tepat agar pipa bocor semakin tidak terjad lagi.

situasi yang terjadi di PDAM Pasuruan Kota menunjukkan bahwa perbaikan pipa bocor yang dilakukan merupakan hal yang sia-sia jika tidak dibarengi dengan keterampilan dan kerja sama yang baik dari para pihak terkait. Kondisi ini tentu sangat merugikan masyarakat, dan tuntutan untuk penanganan yang lebih baik harus terus disuarakan.

Sebagai masyarakat yang sadar akan hak dan kewajibannya, kita harus terus memperhatikan dan memantau kinerja pemerintah dalam menangani permasalahan di kota khususnya pasuruan.


(Agus)

Pewarta    :  Agus
Penulis.     : Agus
Editor        :  Kemal | Red
| JTN RILIS UP BIRO PASURUAN RAYA |




@Redaksi JAWATIMURNEWS
Editor : Zahrudin-Haris-Athallah SND
Sumber : JTN MEDIA NETWORK

Comments

Not using Html Comment Box  yet?

No one has commented yet. Be the first!

rss
Previous Post Next Post

Contact Form

Melalui HITEX 2025 FEB UNAIR Dorong Hilirisasi Inovasi Dan Pemberdayaan Desa | Pembangunan Rumah Susun ASN di IKN Garapan PTPP mendapat Apresiasi Menteri PKP, Raih Rekor MURI dan Standar Green Building | Kripto vs Instrumen Investasi Lain: Mana yang Lebih Menarik di Era Digital? | Dishub Nganjuk bersama Satlantas Polres Nganjuk Giat Razia . | Pelepasan Dan Penetapan Paskas SMK MODEL PGRI 1 MEJAYAN. | Apresiasi Dedikasi Pendidikan, 788 GTT dan PTT di Mojokerto Terima Insentif | Pemkab Mojokerto bersama Bea Cukai Sidoarjo Musnahkan Rokok dan Miras Ilegal Senilai Rp 19,3 Miliar | DPRD Kota Mojokerto Setujui Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 Menjadi Perda | Pra Karantina Pemilihan Gus Yuk Kota Mojokerto, Ning Ita Ajak Berperan Serta dalam Pembangunan | Warga Bisa Usulkan Pemanfaatan Dana Kelurahan, Ning Ita: Gunakan Musbangkel untuk Kebutuhan Lingkungan | mas tamvan