JAWATIMURNEWS.COM | Minggu (2/2/2025)
SIDOARJO_JAWA TIMUR,- Rapat konsolidasi dan
Tim ABDIMAS Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) bekerja sama dengan pengurus Masjid Al-Manar Sepanjang, Sidoarjo mengadakan program pendampingan khusus untuk pengelolaan keuangan dan aset Masjid. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengurus dalam mengelola keuangan secara transparan, akuntabel, dan berkelanjutan, serta mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan, yang dilaksanakan pada, Senin (13/1/2025).
Program ini dirancang untuk membantu pengurus Masjid dalam memetakan aset yang dimiliki serta menyusun laporan keuangan berbasis teknologi. Dengan langkah ini, Masjid Al-Manar Sepanjang, Sidoarjo diharapkan dapat menjadi contoh pengelolaan Masjid yang modern dan profesional di wilayah Sidoarjo. Pentingnya pendataan aset sebagai fondasi Laporan Keuangan, pendataan aset menjadi tahap awal yang sangat penting dalam penyusunan Laporan Keuangan. Hal ini ditegaskan oleh narasumber, Sarwenda Biduri, SE., MSA., yang menyampaikan, “Pendataan aset adalah dasar untuk menciptakan Laporan Keuangan yang akurat dan mencerminkan kondisi keuangan Masjid secara menyeluruh. Dengan pendataan yang sistematis, pengelolaan keuangan akan lebih transparan dan dapat dipertanggungjawabkan.”
Selain pendataan aset, pelatihan yang dilakukan juga meliputi penggunaan aplikasi digital yang memudahkan pengelolaan keuangan Masjid. Aplikasi ini dirancang untuk menghitung Laporan Keuangan secara otomatis, sehingga meminimalkan risiko kesalahan dan mempercepat proses pengelolaan. “Dengan mengadopsi aplikasi ini, Masjid Al-Manar Sepanjang, Sidoarjo berpotensi menjadi pionir di Sidoarjo dalam menerapkan teknologi modern untuk pengelolaan keuangan,” tambah Sarwenda. Dukungan teknologi untuk pengelolaan berkelanjutan, selain materi tentang pendataan dan laporan keuangan, program ini juga mencakup strategi pengelolaan aset berbasis teknologi.
Peserta mendapatkan pelatihan dalam penggunaan aplikasi akuntansi digital, teknik penyimpanan dokumen secara elektronik, dan strategi untuk memaksimalkan potensi aset Masjid guna mendukung pemberdayaan masyarakat sekitar. Salah satu takmir Masjid, menyampaikan kesannya, “Kegiatan ini sangat membantu kami memahami pentingnya pengelolaan keuangan yang lebih profesional. Kami juga belajar banyak tentang cara memanfaatkan teknologi untuk mempermudah tugas-tugas kami sebagai pengurus Masjid.” Mewujudkan Masjid sebagai pusat pemberdayaan umat, Tim ABDIMAS UMSIDA berharap, melalui pendampingan ini, Masjid Al-Manar Sepanjang, Sidoarjo dapat menjadi teladan dalam pengelolaan keuangan yang transparan, akuntabel, dan berkelanjutan. Program ini juga diharapkan mampu mendorong Masjid untuk menjadi pusat pemberdayaan umat, tidak hanya sebagai tempat ibadah tetapi juga sebagai motor penggerak pembangunan masyarakat. Dengan langkah konkret seperti ini, pengelolaan keuangan Masjid tidak hanya akan meningkatkan kepercayaan jamaah tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Penulis : Erinda Wahyuning Tyas
Editor : Risha Tri Amanda
Sumber : JTN Media Network

JTN SUPORT BANK BRI An : PT.JATIM INTIPERKASA GLOBAL MEDIA, No. REK : 006501044064531