JTN UPDATE : Jum'at 23 Mei 2025 05:48:20 PM

Lintas Agama dalam Pemulihan Ekonomi, Banyuwangi Dorong Peran Aktif Pemuda

Dilihat 1 kali

BANYUWANGI_JAWA TIMUR 

Jawatimurnews.com - Bupati Banyuwangi mendorong para pemuda lintas agama berperan aktif dalam pembangunan daerah, termasuk upaya pemulihan ekonomi akibat pandemi covid-19.

โ€œSebagai penduduk usia produktif, pemuda harus menjadi pelaku aktif dalam pembangunan. Pemuda harus bisa berinovasi dan melakukan eksekusi sesuai dengan kapasitasnya,โ€ tegas Ipuk dalam dialog kepemudaan bertajuk โ€˜Peningkatan Peran Remaja, Pemuda dan Tokoh Lintas Agama dalam Mengakselerasi Pemulihan Ekonomi Menuju Banyuwangi Maju, Unggul, dan Sejahteraโ€™,  yang digelar Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Kamis (23/12/2021).

Dialog tersebut diikuti 100 peserta yang terdiri atas remaja, pemuda, dan tokoh lintas agama, serta penyuluh agama Islam bidang KUB se- Banyuwangi. Hadir dalam kegiatan ini, Ketua MUI Banyuwangi KH. M. Yamin LC, Ketua Bamag Pendeta Anang Sugeng,

Ketua PHDI Suminto, Ketua Walubi Eka Wahyu Widayat, Pengurus Paroki Banyuwangi Yos Sumiyatna, perwakilan TITD Kong Hu Cu Indrana Cahyana, dan seluruh pengurus FKUB dari ormas Islam. Yakni NU, Muhammadiyah, Al Irsyad, dan LDII.

Ipuk menegaskan Indonesia mengalami bonus demografi, di mana jumlah penduduk usia produktif  (15 โ€“ 64 tahun) lebih besar daripada jumlah penduduk non produktif. Berdasarkan data Sensus Penduduk Tahun 2020, sebanyak 53 persen atau sekitar 90 juta penduduk Indonesia didominasi oleh generasi muda.

Ipuk juga mengajak seluruh anak muda turut ambil bagian dalam upaya moderasi beragama. Yakni sikap teguh memegang nilai โ€“ nilai agama sekaligus menaruh hormat kepada mereka yang berbeda agama.

โ€œAnak muda harus terlibat langsung dalam menyebarkan nilai โ€“ nilai moderasi beragama. Sehingga terbentuk harmonisasi, kerukunan, dan toleransi antar umat beragama yang menjadi modal sosial pendukung percepatan pembangunan daerah,โ€ tegas Ipuk lagi.

Lanjut Ipuk mengatakan, Pemkab Banyuwangi, telah menggeber berabagai program  peningkatan kapasitas para pemuda. Misalnya, melalui program inkubasi Jagoan Banyuwangi, UMKM Naik Kelas, pelatihan digital marketing bagi pemuda, dan masih banyak lainnya.

โ€œDengan beragam program ini, kami ingin mencetak anak muda Banyuwangi yang mandiri dan berdaya. Sehingga mereka bisa mempersiapkan diri menghadapi jaman yang terus berkembang secara dinamis,โ€ katanya.

Misalnya, lewat Jagoan Banyuwangi, pemkab mencetak ratusan pengusaha muda baru di sektor pertanian, digital, maupun bisnis lainnya.

โ€œAnak-anak muda kita bekali skill agar bisa menciptakan lapangan kerjanya sendiri. Dengan demikian mereka bisa berperan dalam menggerakkan perekonomian Banyuwangi,โ€terangnya.

Ketua FKUB Banyuwangi, KH. M Yamin LC, yang sekaligus Ketua MUI Banyuwangi menyebut, kegiatan kepemudaan semacam ini rutin digelar setiap tahun.

โ€œTujuan rutin kegiatan tahunan untuk menyemai nilai-nilai toleransi dan kerukunan di kalangan pemuda lintas agama, sehingga ada kesepahaman dan persamaan tujuan menciptakan Banyuwangi yang lebih sejahtera,โ€ kata M. Yamin.

Dalam kegiatan ini, para remaja dan pemuda lintas agama mendapatkan berbagai materi tentang moderasi beragama dari sejumlah nara sumber. Di antaranya, dari Kantor Kementerian Agama, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, serta FKUB Banyuwangi.โ€ pungkasnya.  


(Aji).

Previous Post Next Post

Contact Form

Pengusaha Kuliner Gule Yogjakarta Ini Berbeda Dari Yang Lain | Melalui HITEX 2025 FEB UNAIR Dorong Hilirisasi Inovasi Dan Pemberdayaan Desa | Pembangunan Rumah Susun ASN di IKN Garapan PTPP mendapat Apresiasi Menteri PKP, Raih Rekor MURI dan Standar Green Building | Kripto vs Instrumen Investasi Lain: Mana yang Lebih Menarik di Era Digital? | Dishub Nganjuk bersama Satlantas Polres Nganjuk Giat Razia . | Pelepasan Dan Penetapan Paskas SMK MODEL PGRI 1 MEJAYAN. | Apresiasi Dedikasi Pendidikan, 788 GTT dan PTT di Mojokerto Terima Insentif | Pemkab Mojokerto bersama Bea Cukai Sidoarjo Musnahkan Rokok dan Miras Ilegal Senilai Rp 19,3 Miliar | DPRD Kota Mojokerto Setujui Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 Menjadi Perda | Pra Karantina Pemilihan Gus Yuk Kota Mojokerto, Ning Ita Ajak Berperan Serta dalam Pembangunan | mas tamvan