Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Prof. Dr. Fauzan, M.Pd. menegaskan bahwa perguruan tinggi memiliki peran yang begitu penting bagi masyarakat. Sebab perguruan tinggi diciptakan untuk memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera.
“Salah satu cara mewujudkannya adalah dengan mengembangkan internasionalisasi dan membuka diri terhadap kerja sama global, inovasi, dan pertukaran ilmu pengetahuan,” katanya saat memberikan amanat pada Gala Dinner Pendidikan Khusus Immawati (Diksuswati) Nasional IMM Malang Raya di Balai Kota Malang, Sabtu (3/5/2925).
Ia memberikan contoh keberadaan perguruan tinggi yang cukup banyak di Malang Raya. Baik perguruan tinggi negeri maupun swasta, mereka diharapkan dapat berperan aktif dalam menjawab dan memberikan solusi atas berbagai permasalah di kota.
“Dengan kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan masyarakat, universitas di Malang dapat membantu mencari jalan keluar dari isu-isu lokal seperti pengangguran, kemiskinan, dan pembangunan daerah yang belum merata,” ujarnya.
Menurutnya, isu-isu lokal diatas dapat berdampak ke berbagai sektor. Ia mencontohkan banyaknya aparatur sipil negara (ASN) yang memilih mundur karena berbagai persoalan, terutama yang berkaitan dengan faktor geografis dan sosiologis. Misalnya, kondisi wilayah yang sulit dijangkau atau terbatasnya fasilitas di daerah tertentu sehingga membuat pekerjaan jadi kurang menarik.
“Selain masalah tadi, masalah sosial seperti tingginya angka kemiskinan dan pengangguran juga turut mempengaruhi semangat dan motivasi mereka untuk bertahan dalam pekerjaan,” tegasnya.
Lebih lanjut ia turut mengapresiasi atas terselenggaranya Diksuswati Nasional yang diselenggarakan IMM Malang Raya. Menurutnya proses pendidikan seperti ini dapat memperkaya kapasitas sumber daya manusia, terkhusus perempuan. Sehingga bisa saling bahu-membahu mewujudkan Indonesia yang lebih sejahtera.