Tokoh Inspiratif Kota Pasuruan

H. Moch. Rum Latif, SH. - Pasuruan

PASURUAN - H. Moch. Rum Latif, SH. adalah seorang Budayawan sekaligus Politikus dari kota Pasuruan, jabatan sebagai ketua Dewan Kesenian Kota Pasuruan beliau jalani atas dasar kecintaan beliau pada kesenian dan budaya masyarakat Pasuruan khususnya, sosok yang akrab di sapa "bang Rum" ini juga merupakan seorang pejuang budaya kotanya, selalu memberikan wawasan serta arahan terhadap pemerintah terkait tentang apa dan bagaimana cara menjaga aset-aset berharga kota Pasuruan.

Kalau kita bicara tentang kota Pasuruan, beliaulah orang yang bisa menceritakan secara detail sejarah kota Pasuruan mulai dari zaman penjajahan Belanda hingga kini, dengan gaya dan canda yang khas bang Rum mampu menceritakan urut-urutan sejarah kota Pasuruan secara rinci dan mudah di pahami sehingga banyak dari kalangan pelajar dan mahasiswa menjadikan beliau mentor untuk mempelajari sejarah kota Pasuruan.

Sosok yang pernah mendapatkan piagam penghargaan sebagai team perumusan hari jadi kota Pasuruan ini, adalah sosok karismatik yang di segani baik dari kalangan pemerintahan, budayawan, politikus dan masyarakat Pasuruan pada umumnya karena seorang bang Rum selalu membaur dan mudah bergaul dengan semua lapisan masyarakat, tidak jarang beliau menjadi mediator sebuah forum musyawarah dan sebagai motivator muda mudi kota Pasuruan.

Mantan anggota DPRD  Kota Pasuruan tahun 1998 ini adalah sosok yang mempunyai semangat patriotis dalam memperjuangkan hak hak yang dilanggar, prinsip selalu membela yang lemah adalah wajib bagi seorang bang Rum, tanpa memperdulikan apa dan siapa yang di hadapi, sampai adanya penjelasan yang konkrit  terhadap setiap permasalahan yang ada.

Bang Rum atau H.Moch. Rum Latif, SH merupakan tokoh Inspiratif yang selalu memotivasi muda mudi kota Pasuruan khususnya untuk selalu melestarikan budaya kotanya, tanpa adanya orang-orang seperti beliau maka sejarah bangsa ini tidak akan sampai ke telinga anak cucu kita, ingatlah bahwa “Sebuah Bangsa yang  Besar adalah Bangsa yang Menghargai Sejarah dan Pahlawannya”.[JAWATIMURNEWS.COM/AgungBW]

Share:

Selengkapnya

Buka Puasa Bersama Baladhika Karya Jawa Timur 1440 H

Foto: Sumardi SH MH, sedang memberikan sambutan pada acara Buka Puasa Depidar XII BK Jatim 1440 H

SURABAYA – Ada banyak cara masyarakat, organisasi dan orang per orang dalam menyambut Ramadhan 1440 H kali ini,

Salah satunya dilakukan DEPIDAR XII Baladhika Karya Jawa Timur,  yang melakukan kegiatan Buka Puasa Bersama.

Bertempat di Gedung DPD I Partai Golkar Jawa Timur , di daerah A Yani Surabaya,  acara yang bertajuk Silaturahmi Dan Buka Puasa Bersama berlangsung Khikmat dengan dihadiri oleh seluruh pengurus DEPIDAR XII Baladhika Karya Jawa Timur, dan seluruh Depicab Baladhika Karya  se Jawa Timur, Jumat  (24/5/2019).

“Kami melakukan kegiatan ini dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahmi di  bulan yang penuh berkah dan maghfirah  ini”, kata Sumardi, SH MH, dalam sambutannya selaku Ketua Depidar XII Baladhika karya Jawa Timur.

Sementara, di tempat yang sama Mudji Santoso , selaku Bendahara Depidar XII Baladhika Karya Jawa Timur  mengatakan  “Ormas dan OKP yang ada di Jawa Timur juga kita undang dalam acara yang selalu kita adakan tiap tahun ini, untuk menjalin dan memper erat tali silaturahmi”,  kata pria yang juga sebagai pegiat lembaga Anti Korupsi di Jawa Timur  pada jawatimurnews.com 

Acara yang diadakan oleh salah satu lembaga konsentrasi pendiri Partai Golkar ini, juga dihadiri Sesepuh SOKSI dan Pengurus DPD I Partai Golkar Jawa Timur, yang menyambut baik diadakannya acara ini.   [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Senkuko Kota Pasuruan Referensi Para Pedagang Kecil

SENKUKO - Pasar Kebonagung - Kota Pasuruan

PASURUAN - SENKUKO (Sentra Perkulakan dan Koperasi) adalah sebuah Pusat Belanja di dalam komplek pertokoan pasar kebonagung Kota Pasuruan, merupakan tempat belanja yang terkenal murah dan lengkap khususnya sembako, snack, minuman sachet dan lain-lain.  bangunan toko ter besar se pasar Kebonagung Kota Pasuruan, bisa di anggap Super marketnya Pasar Kebonagung.

SENKUKO melayani pembelian Partai dan Grosir, sebagai Sentra Perkulakan dan Koperasi sudah bisa dipastikan harga produk disana lebih murah dibandingkan toko-toko yang lain. Dan tidak hanya itu, SENKUKO juga memiliki program-program unggulan untuk para pelanggannya, antara lain :

-        -  Arisan SEMBAKO

-        - Tabungan Hari Raya

-        -  KOPERASI, dll

saat ini pelanggan tetap SENKUKO sekitar 15.000 orang bahkan lebih, cukup fantastis untuk sebuah toko sembako. Menurut keterangan dari seorang pelanggan sebut saja cak Tepos(nama samaran) terkait Tabungan Hari Raya, seorang pelanggan menyetor Rp. 10.000,- / minggu, kalau dihitung-hitung SENKUKO punya modal Rp.150.000.000,-/ minggu dari pelanggan tetapnya.

Semoga sistem dari SENKUKO ini bisa dijadikan referensi bagi toko-toko lain yang permodalan kecil. Salam sukses selalu dari kami.[ JAWATIMURNEWS.COM/Agung ]

Share:

Selengkapnya

Siswa Siswi SMK Negeri 1 Pasuruan Bagikan Takjil

PASURUAN - Ada banyak cara masyarakat, organisasi dan orang per orang dalam menyambut Ramadhan 1440 H kali ini,

Salah satunya dilakukan Siswa Siswi SMK Negeri 1 Kota Pasuruan, yang melakukan kegiatan pembagian takjil kepada para pengendara jalan yang sedang melintas, sambil menunggu saat bedug Maghrib tiba.

Pembagian takjil yang di lakukan tak kurang 20 siswa ini, bertempat di seputaran jalan Sunan Ampel kota Pasuruan, Rabu  (22/5/2019)

"kami melakukan kegiatan ini dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan memberi inspirasi kepada semua orang agar tetap bisa memberi dan bersedekah di bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah dan ampunan ini", kata Wildan salah satu panitia [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

KUP Suta Nusantara Akan Bangun Sekolah Perkopian Indonesia

OPINI - Indonesia merupakan sentra kopi dunia, berbagai aroma dan cita rasa kopi terkenal dunia dihasilkan dari bumi nusantara. 

Sebagai komoditi yang sudah turun temurun dan tidak pernah lekang oleh waktu kopi semakin hari akan semakin diperbincangkan mengingat kopi merupakan penggugah semangat penikmatnya. 

Dalam menangkap peluang tersebut KUP SUTA NUSANTARA telah melakukan kajian strategis dan melakukan survey ke hampir seluruh pelosok Nusantara sehingga memahami karakteristik cita rasa kopi nusantara dari Aceh sampai Papua. 

Dengan semakin banyaknya minat sahabat Suta Nusantara yang menggeluti usaha perkopian di daerah maka pimpinan pusat  akan memberikan perhatian khusus dalam pengembangan kopi di nusantara baik didalam usaha tani maupun produksi dan pengolahan serta permodalan dan investasi. 

Terkait hal tesebut KUP SUTA NUSANTARA  akan membentuk sebuah jaringan dengan tahap uji coba di lapangan pembuatan pembibitan kopi lalu dilanjutkan dengan proses pengolahan kopi secara modern yang bisa menambah nilai jual kopi tersebut. 

KUP Sentra Usaha Tani Nusantara atau SUTA NUSANTARA akan mendirikan sekolah khusus kopi karena dirasa sangat penting kedepannya sebagai upaya untuk memajukan dan riset tentang kegunaan serta khasiat kopi.  

Untuk masalah permodalan KUP Suta Nusantara sudah menjalin beberapa kerjasama dengan lembaga keuangan untuk membentuk  badan usaha permodalan yang mana nanti badan ini mengatur managemen permodalan serta distribusi agar bisa menembus pasar internasional. 

Standart kompetensi yang dimiliki kader Suta Nusantara harus bisa lebih di tingkatkan dengan tidak monoton mengikuti standart pembibitan, pengolahan hasil, serta menjajaki peluang pasar yang semakin besar dari tahun ketahun. 

Drs Dadung Hari Setyo memberikan contoh seperti saudara Zam zam Mubarok dari aceh salah satu pemuda kreatif yang bisa memberikan edukasi dibidang perkopian yang sekarang sudah  go internasional. 

Dalam waktu dekat ini KUP SUTA NUSANTARA  akan melakukan pengembangan sentra pembibitan kopi unggul di berbagai daerah dan setiap badan kordinasi daerah ( BAKORDA ) bisa memproduksi 10.000 bibit kopi. Untuk mempercepat program tersebut  akan diadakan diklat pembibitan kopi unggul yang berkualitas baik arabika maupun robusta . [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Jelang PPDB, Diknas Kota Mojokerto Kumpulkan 52 Kepala Sekolah

 

MOJOKERTO -  Jelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Dinas Pendidikan Kota Mojokerto kumpulkan puluhan kepala sekolah (Kasek) jenjang SD dan SMP. Dispendik gelar simulasi dan sosialisasi tahapan pelaksanaan PPDB SD SMP 2019, yakni sistem zonasi yang memprioritaskan warga terdekat dengan sekolah hingga komulasi 90 persen. Sebanyak 52 kepala sekolah SD, 9 kepala sekolah SMPN, pengawas sekolah, Dewan Pendidikan, PGRI dan PT Telkom juga hadir dalam sosialisasi ini.

Amin Wachid, Kepala Dinas Pendidikan Kota Mojokerto mengatakan, system ini tetap memberikan kesempatan hingga 10 persen bagi calon siswa pada jalur prestasi dan perpindahan tugas wali murid.  “Kuota untuk system zonasi minimal 90 persen termasuk anak penyandang disabilitas pada sekolah yang menyelenggarakan layanan inklusif.

Sedangkan kuota untuk jalur prestasi sebesar 5 persen ditentukan berdasar nilai ujian berstandar nasional, hasil penghargaan akademik maupun non akademik pada tingkat daerah maupun internasional dan 5 persen dari daya tampung sekolah ditujukan bagi calon peserta didik yang berdomisili diluar zonasi. “Untuk perpindahan tugas dibuktikan dengan surat penugasan dari instansi, lembaga, kantor atau perusahaan yang mempekerjakannya,” katanya.

Amin juga mengatakan, PPDB SD-SMP akan mulai dilaksanakan pada 24-25 Mei 2109, yang diawali dengan PPDB jalur prestasi. Sedangkan PPDB reguler digelar mulai 2-5 mei 2019. “Untuk jenjang SD menggunakan sistem bertingkat, yakni pendaftaran dilakukan selama empat hari. Hari pertama untuk penjaringan tingkat kelurahan, hari kedua kecamatan, hari ketiga lintas kecamatan dan hari keempat bagi siswa luar kota,’’ paparnya. Sedangkan untuk SMP, pendaftaran menggunakan sistem online. Calon siswa memverifikasi datanya ke sekolah asal dan menerima PIN untuk logo siap PPDB. Calon siswa memilih dan mendaftar ke sekolah secara mandiri ke situs PPDB online dengan menggunakan PIN yang sudah diperoleh maksimal tiga sekolah. “Calon siswa dapat melihat secara online atau juga bisa secara offline di sekolah terpilih,” tandasnya. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Kapolres Berikan Bantuan Kursi Roda Pada Anak Penyandang Cacat Sejak Lahir

LUMAJANG - Kapolres Lumajang memberikan bantuan kepada warga Dusun Krajan Desa Yosowilangun Lor Kec Yosowilangun yang menderita disabilitas/cacat sejak lahir atas nama Marifatul ida lestari yang panggil shinta (13th). jum’at (17/05/2019)

Anak ke 4 dari pasangan bapak Nento dan Ibu Khusnul tersebut sejak lahir tidak bisa bicara dan tidak bisa berjalan hingga saat ini. Mulai umur 3 bulan mulai terlihat jika kondisi pertumbuhan tubuhnya lambat, diperiksakan ke dr Retno ternyata Tulang Ekor lemah, syaraf mengalami gangguan, hal ini berlangsung hingga tahun 2007, setelah itu perobatannya pun dihentikan karena terkendala dengan biaya.

Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH mengungkapkan bahwa ini adalah berkah ramadhan. berbagi kepada sesama pahalanya jauh lebih besar di banding bulan-bulan lain.

“Saat saya mendapatkan informasi dari kasat lantas kalau ada anak yang sangat membutuhkan kursi roda, saya langsung menyetujuinya” ucap Arsal

“Saya hanya memberikan sedikit rejeki saya untuk orang yang membutuhkan. Adik Shinta terlahir dengan kekurangan dan selayaknya kita mengulurkan tangan untuk membantunya. Hati saya merasa tersentuh karena kita masih diberi kesehatan sampai saat ini. Kita yang terlahir sempurna harus banyak bersyukur dan tetap menunduk karena masih ada orang dibawah kita yang memerlukan pertolongan kita. semoga dengan bantuan ini keluarga shinta bisa sedikit terbantu” Ungkap Arsal.

Sementata itu Kasat lantas Polres Lumajang AKP I Gede Atma Giri yang dikonfirmasi menyatakan “saya terenyuh dengan kondisi adik shinta, makanya saya langsung informasikan ke Kapolres. Ternyata Kapolre sangat merespon untuk membantu” ucap Giri

Bapak Nento yang merupakan orang tua dari shinta sangat senang dengan bantuan dari kapolres “trimakasih pak Kapolres. saya sangat terbantu dengan adanya kursi roda ini. shinta suka main posyandu, kadang saya gendong atau saya dorong pakai gerobak kesana. dengan adanya kursi roda ini, saya lebih terbantu. tidak susah kalau saya harus antar kemana maunya dia” ucap Nento dengan wajah senang. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Sampang Dapat Opini WTP dari BPKP Jawa Timur

SAMPANG - Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2018 dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Penilaian itu diberikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Jawa Timur, Jumat, 17 Mei 2019.

“Alhamdulilllah kini Sampang mendapat opini WTP,” tutur Kabag Humas Pemkab Sampang, Yulis Juawaidi. Sementara Bupati Sampang H Slamet Junaidi usai menerima LHP LKPD mengatakan, jika opini WTP yang didapatnya merupakan suatu penghargaan atas keberhasilan Pemkab Sampang menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun 2018 lalu.

“Ini pertama kalinya Sampang meraih opini WTP dari BPK dan merupakan prestasi yang luar biasa, atas nama Bupati Sampang saya ucapkan terima kasih kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” ucapnya.

Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang selalu berkomitmen dan mendorong terciptanya tatanan pemerintahan Kabupaten Sampang untuk lebih Hebat dan Bermartabat.

“Penghargaan ini merupakan suatu tekad kerja keras dari seluruh pihak dan saya berharap agar ke depan terus mampu mempertahankan predikat WTP,” ujarnya. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Walikota Mojokerto Jenguk Pak Kasmin, Muazin Musala yang Terjatuh Saat Kerja Bakti

MOJOKERTO - Rasa kepedulian Ika Puspitasari atau Ning Ita, Walikota Mojokerto terhadap warganya, secara langsung dibuktikan dengan menjenguk Kasmin (62) warga kurang mampu asal Purwotengah, Kamis (16/5/2019). Kasmin saat ini dirawat di Rumah Sakit Gatoel, usai menjalani operasi patah tulang.

seperti dilansir suaramojokerto.com, Ning Ita memberikan bantuan uang untuk Kasmin dan keluarganya. Walikota juga mendoakan agar Kasmin lekas sembuh dan tetap bersabar.

“Semoga Pak Kasmin cepat sembuh. Tetap sabar nggih. Ini adalah ujian semoga nanti waktu hari raya Idul Fitri sudah sehat, bisa berjalan, bisa silaturahmi ke tetangga dan saudara,” harap Ning Ita.

Kasmin yang kesehariannya sebagai muazin di Musala An Nur, menjalani operasi patah tulang karena terjatuh ketika bergotong royong membongkar terop atau tenda dirumah tetangganya pada awal Mei lalu. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Ngawi Kejar Target Bertahap Guna Penuhi Ruang Terbuka Hijau 30 Persen

NGAWI - Keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH), mendapat perhatian penting guna menjaga keseimbangan kualitas lingkungan wilayah perkotaan. Dodi Aprilasetia, Kabid Tata Lingkungan dan Pertamanan di DLH Ngawi, menjelaskan bahwa keberadaan RTH bukan saja sebagi ikonik maupun sebagai sarana wisata namun juga untuk menjaga keseimbangan kualitas lingkungan.

“RTH mempunyai arti penting dalam penataan pembangunan di perkotaan, sehingga pengadaannya membutuhkan perencanaan yang matang untuk menjaga keseimbangan kualitas lingkungan perkotaan,” terang dia.

Tambahnya, hal ini juga mendasar pada Undang-undang no. 26 tahun 2007 tentang penataan ruang perkotaan, yang mana harus ada sekitar 30 % wilayah kota berupa RTH, dengan rincian 20 % untuk RTH publik dan 10% untuk RTH privat.
Dijelaskanya lagi, anggaran untuk pengadaan untuk pengadaan RTH tidak sepenuhnya disediakan oleh apbd, namun sebagian dikucurkan oleh pemerintah pusat melalui dirjen RTH, salah satunya seperti pembangunan RTH benteng pendem sebesar 850 juta dikucurkan dari pemerintah pusat.

Mengenai pembiayaan RTH yang tidak sedikit tersebut juga dilakukan dengan pengadaan secara bertahap, namun dipastikan tahun 2019 ini, sudah memenuhi target 30 %.
Untuk RTH publik atau RTH yang dimiliki dan dikelola oleh pemkab seluas 1.719.89 hektar atau 21,78 %, sedangkan untuk RTH privat atau RTH yang dimiliki institusi tertentu atau perorangan seluas 1.000.31 hektar atau 12,66 %.

“RTH yang dimiliki Ngawi saat ini menyebar di beberapa tempat diantaranya di kompleks terminal kertonegoro, taman candi, tawun, benteng pendem, kepatihan, taman sukowati, taman dungus, alun-alun merdeka Ngawi, kanan kiri jalur kolektor dan taman hutan kota Ir Sukarno,” pungkas dia. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Pelabuhan Dungkek Dan Gili Sumenep, Direvitalisasi

SUMENEP - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) merevitalisasi dua pelabuhan yang ada di Kabupaten Sumenep, yakni Pelabuhan Dungkek, dan Gili Iyang.

Revitalisasi kedua pelabuhan tersebut, diharapkan dapat memaksimalkan kualitas ekonomi di kepulauan Madura, khususnya di Kabupaten Sumenep.

Menurut Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, bahwa pengembangan infrastruktur ini merupakan salah satu langkah untuk memaksimalkan layanan publik, utamanya untuk meningkatkan kualitas kinerja ekonomi. 

Layanan publik, kata dia, bisa berupa layanan dunia usaha, layanan wisatawan dan layanan lainnya yang dibutuhkan masyarakat untuk meningkatkan kinerja ekonomi.

“Revitalisasi pelabuhan merupakan proses pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan semua pihak,” katanya, Senin (13/5/2019).

Pelabuhan Dungkek, dan Gili Iyang, dipilih untuk direvitalisasi karena di wilayah setempat terdapat kekayaan yang luar biasa, khususnya di kepulauan Gili Iyang.

Kekayaan tersebut berupa sumber oksigen terbaik kedua di dunia. Hal itu menyebabkan banyak sekali penduduk di Gili Iyang yang berumur lebih dari 100 tahun, dan mereka masih kuat dan sehat.

“Selain sumber oksigen, wilayah setempat juga memiliki stalagtit-stalagtit yang begitu indah. Di dunia ini, sektor riil apabila ingin tumbuh dengan cepat bisa dibangun lewat wisata,” tandas Khofifah .

Untuk merevitalisasi kedua pelabuhan tersebut, dibutuhkan dana sebesar Rp60 miliar. Dana tersebut berasal dari APBD Provinsi Jatim yang telah direncanakan sejak 2018.

“Dengan realisasi dana tersebut diharapkan secara bertahap kualitas bangunan infrastruktur bisa lebih baik. Sekarang yang harus dilakukan adalah bagaimana wisata di Sumenep bisa dikembangkan. Ini seiring dengan tumbuhnya wisata religi di kabupaten ini,” terangnya. 

Bupati Sumenep, Abuya Busyro Karim mengatakan, saat ini wilayahnya mempunyai lima pelabuhan besar, yaitu  Pelabuhan Dungkek, Rajasa, Raas, Sapeken dan Masa Lembu dengan 58 tambatan.

Sumenep mempunyai 126 pulau. Dari jumlah itu, 46 diantaranya telah berpenghuni. Sedang potensi wisatanya telah banyak dikembangkan oleh Pemkab Sumenep.

“Hanya, persoalan sarana dan prasarana penunjangnya dinilai masih membutuhkan pengembangan lagi,” katanya. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Jalan Nasional di Mojokerto Terus Dilakukan Penambalan Hingga Jelang Lebaran

MOJKERTO - Penambalan jalan Nasional di Mojokerto terus dilakukan, apalagi menjelang mudik lebaran. Bahkan, ditarget akan rampung 10 hari menjelang lebaran atau H-10.

seperti di lansir  suaramojokerto.com, penambalan jalan itu dilakukan di jalur By Pass Mojokerto, atau tepatnya depan pintu masuk Terminal Kertajaya. Sejumlah pekerja melakukan perbaikan di sepanjang jalan Nasional Mojokerto, yakni berupa penebalan aspal terkelupas dan jalan yang bergelombang.

Para pekerja melakukan perbaikan jalur Nasional pada siang dan malam. Sebab, diprediksi, satu minggu sebelum lebaran dapat dipastikan para pemudik sudah mulai melintasi jalan.

Teguh, Penilik Jalan PU Bina Marga mengatakan, sebenarnya pengerjaan perbaikan jalan di sepanjang jalan Nasional di Mojokerto sudah di lakukan lumayan cukup lama. ” Sudah hampir 2 bulan lebih, kita melakukan perbaikan jalan di Jalur Nasional Mojokerto,” terangnya.

Kata Teguh, mudik lebaran yang tinggal sekitar 2 Minggu kedepan, pihaknya akan berusaha menyelesaikan perbaikan jalan pada H-10. ” Kita target H-10 semua jalan berlubang di jalur Nasional Mojokerto akan selsai.” tuturnya.

Teguh juga menghimbau, nantinya para pengendara atau pemudik diharapkan tetap berhati-hati saat perjalanan. ” Khusunya malam hari, sebab masih ada beberapa jalan yang minim penerangan.” katanya.

Sementara itu, Herman (40) seorang warga sekitar mengapresiasi terkait adanya penambalan jalan. ” Alhamdulillah pemerintah sudah mulai melakukan upaya perbaikan terhadap badan jalan yang berlubang,” tandasnya.

Kata Herman, kalau tidak segera diperbaiki, maka nantinya akan menimbulkan korban jiwa. Sebab, di titik jalur lintas tersebut sangat rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas. “Khususnya pada malam hari, sudah banyak para pengendara sepeda motor terperosok ke lubang jalan hingga terpental ke aspal jalan,” katanya. [JAWATIMURNEWS.COM]

Share:

Selengkapnya

Jelang Lebaran 1440 H, Perbaikan Jalan Di Jalur Bojonegoro – Babat, Terus Dikebut

BOJONEGORO - Menjelang perayaan Hari Raya Idul firi 1440 Hijrah atau yang bertepatan di tahun 2019 sudah makin dekat. Hal itu, membuat perawatan alias perbaikan jalan nasional XI Bojonegoro, terus dikebut.

Perawatan jalan tersebut, dengan melakukan penambalan jalan berlubang dan jalan yang bergelombang. Sehingga, saat dilalui mudik lebaran tahun ini, kondisi jalan sudah layak dilalui dan tak lagi membahayakan pengguna jalan.

PPK Jalan Nasional Wilayah XI di Bojonegoro Kristanto Yuda membenarkan jika pihaknya melakukan perbaikan atau pemeliharaan jalan, di jalur Bojonegoro – Babat, menyambut Lebaran 1440 H/2019 M.

“Volume kendaraan yang banyak dan jalan yang tidak begitu lebar seperti di Jalur Babat – Bojonegoro itu, jika mengalami kerusakan bisa memperparah kemacetan lalu lintas saat lebaran nanti,” demikian disamapikan Kristanto Yuda, selaku PPK Jalan Nasional Wilayah XI di Bojonegoro [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Rp534 juta Digelontorkan PEPC dalam Safari Ramadhan

BOJONEGORO - Sambut bulan suci Ramadhan, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) menggelar rangkaian Safari Ramadhan 1440 H sekaligus berbagi dengan 1000 Anak Yatim di dan Dhuafa di Desa Bandungrejo, Kaliombo, Pelem, Dolokgede dan Talok Bojonegoro. Dalam kegiatan Safari Ramadhan ini, PEPC menggelontorkan dana sebesar 534 juta yang dialokasikan bagi santunan dan sembako bagi 1000 Anak Yatim dan Dhuafa, bantuan fasilitas 6 buah masjid, serta bantuan kemandirian ekonomi berupa 2500 ekor ayam dan fasilitas kandang bagi penerima manfaat di area sekitar Proyek Pengembangan Lapangan Gas Unitisasi Jambaran-Tiung Biru tersebut. Jum’at (17/5/19).

Direktur Utama PEPC, Jamsaton Nababan dan jajaran direksi PEPC serta Ricky Adi Wibowo selaku Komisaris PEPC hadir langsung dalam penyerahan bantuan yang berlangsung di Desa Bandungrejo pada tanggal 17 Mei 2019. “Kegiatan sosial dalam Safari Ramadhan ini merupakan komitmen yang sudah dilakukan PEPC dari tahun ke tahun baik di Bojonegoro maupun Jakarta. Semoga santunan dan sembako ini dapat menjadi berkah khususnya bagi masyarakat Desa Bandungrejo, Kaliombo, Pelem, Dolokgede dan Talok di bulan suci Ramadhan ini,” ujar Jamsaton Nababan dalam kata sambutannya.

Jamsaton Nababan juga mengungkapkan harapannya agar tali silaturahmi yang telah terjalin dalam kegiatan-kegiatan kemasyarakatan PEPC di Bojonegoro dapat memperkokoh sinergi untuk bersama-sama mendukung kelancaran Proyek Pengembangan Lapangan Gas Unitisasi Jambaran-Tiung Biru yang direncanakan berproduksi di tahun 2021. “PEPC saat ini mengemban amanah melalui JTB yang merupakan Proyek Strategis Nasional dan nantinya akan mendukung ketahanan energi pasokan gas di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Semoga kita dapat terus bersama-sama mendukung kondusivitas proyek JTB,” ungkap Jamsaton Nababan

Atas bantuan tersebut, Sapani selaku Kepala Desa Bandungrejo menyatakan rasa syukur dan terimakasihnya. “Mewakili warga desa di Bojonegoro, kami mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada PEPC yang senantiasa memperhatikan kesejahteran warga, baik melalui santunan anak yatim, bantuan masjid dan 2500 ekor ayam serta kandang ayam dalam acara Safari Ramadhan ini,” ujar Sapani.

Kunadi selaku JTB Site & PGA Manager PEPC menyebutkan bahwa 1000 paket santunan dan sembako dalam rangkaian Safari Ramadhan langsung didistribusikan PEPC ke seluruh wilayah desa yang membutuhkan. “PEPC siap memberikan support moriil maupun materiil bagi warga dalam rangkain Safari Ramadhan. Saat ini, armada PEPC siaga untuk mendistribusikan 1000 paket santunan dan sembako dan berkoordinasi dengan penerima manfaat untuk memastikan paket diterima tepat waktu,” ujar Kunadi.

Tahun ini Rangkaian Ramadhan Pertamina 1440 H mengambil tema “Hijrah Membawa Berkah”. Tema ini dimaknai sebagai upaya insan PEPC untuk selalu melangkah maju menuju ke hal-hal yang lebih baik dan pastinya positif, diantaranya melalui kesadaran untuk berbagi. “Setiap tahunnya, bulan Ramadhan adalah momentum yang spesial bagi PEPC untuk berbagi,” imbuh Kunadi. Sejalan dengan Jamsaton Nababan, Kunadi menyatakan harapannya agar kerjasama yang telah terjalin baik dengan masyarakat Bojonegoro dapat terus berlanjut guna mendukung kemandirian energi energi, khusunya melalui kelancaran proyek Jambaran-Tiung Biru. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Selamat! Jatim Raih Penghargaan Terbaik dalam Penanganan Konflik Sosial

NUSANTARA - Provinsi Jatim kembali menorehkan prestasi, dengan berhasil mendapatkan penghargaan sebagai provinsi terbaik tim terpadu (Timdu) tingkat nasional. Yakni, dalam penanganan konflik sosial tahun 2019. 

Penghargaan ini diperoleh Provinsi Jatim atas keberhasilannya mampu menjaga stabilitas dan keamanan yang kondusif pasca Pilkada Serentak 2019.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan H Wiranto SH, didampingi Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, pada acara Rakornas Timdu Penanganan Konflik Sosial Dalam Rangka Merekatkan Merekatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa Pasca Pemilu Serentak 2019, di Hotel Grand Paragon, Jl. Gajah Mada No. 126, Jakarta Barat, Kamis 16 Mei 2019.

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan, penghargaan ini juga bentuk keberhasilan Timdu penanganan konflik sosial di Jatim. Timdu tersebut yaitu Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya, Kabinda, tokoh ulama, tokoh agama, serta seluruh elemen masyarakat. Oleh sebab itu, penghargaan ini juga merupakan wujud strong partnership dan harmonious partnership yang telah dibangun selama ini.

“Saya rasa ini adalah wujud keberseiringan antara doa para ulama dan kerja keras dari semua terutama forkopimda dan elemen strategis masyarakat yang bisa mengantarkan Jatim memperoleh penghargaan ini,” tutur orang nomor satu di jajaran Pemprov Jatim ini. 
[JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Safari Ramadan, Wabup Pacitan Serahkan Bantuan untuk Warga di Donorojo

PACITAN - Wakil Bupati Pacitan Yudi Sumbogo menggelar safari Ramadan di Masjid Al-Muttaqin, Dusun Turirejo, Desa Gendaran, Donorojo, Senin (13/5/2019).

Selain Wabup, Bupati Pacitan Indartato juga mulai menggelar safari Ramadhan di Desa Tahunan Baru, Kecamatan Tegalombo. Agenda safari ramadhan tahun ini dilaksanakan selama enam hari di 12 wilayah kecamatan.

Dalam sambutannya, Yudi Sumbogo menuturkan kegiatan safari ramadan yang rutin digelar setiap tahun merupakan pengejawantahan visi dan misi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan. Utamanya misi mewujudkan kesalehan sosial dan harmonisasi antar seluruh elemen masyarakat.

“Harapannya tercipta kesalehan sosial dan harmonisasi antara masyarakat dengan masyarakat, dan antara masyarakat dengan pemkab,” kata dia, seperti dikutip Pacitanku.com dari Humas Pemkab Pacitan pada Selasa (14/5/2019).

Dengan terwujudnya kedua hal tersebut akan terbentuk suasana kehidupan masyarakat yang kondusif, adem ayem, aman, dan tenteram. Komitmen membentuk hubungan sosial yang sehat itu ditunjukkan pemkab selama enam tahun terakhir.

Sejak tahun 2013 sampai sekarang nilai alokasi untuk pengembangan 2.169 masjid maupun mushola mencapai lebih dari Rp 33 miliar. Sedangkan bantuan untuk 406 lembaga organisasi kemasyarakatan nilai total bantuan hampir menyentuh angka Rp 12 miliar.

Yudi menyampaikan bahwa puasa merupakan bentuk ibadah yang memancarkan hikmah. Bukan saja bagi pembentukan keshalehan individu seseorang, melainkan juga bagi peningkatan keshalehan sosial.

“Ketaqwaan yang menjadi sasaran utama pelaksanaan ibadah puasa, memiliki dimensi pembinaan yang komplit, baik bagi pembentukan kualitas hidup orang perorang maupun bagi upaya penciptaan kehidupan secara sosial,” terangnya.

Pada kesempatan itu Yudi menyerahkan bantuan sosial untuk warga kurang mampu dan tempat ibadah. Diantaranya paket sembako dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, bantuan karpet sajadah dan Al-Quran untuk Masjid Al-Muttaqin, serta bantuan uang tunai ke enam unit masjid dengan nilai bervariasi, antara Rp 10-50 juta. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Stabilkan Harga Bawang Putih di Tulungagung, Bulog Gelar Operasi Pasar

TULUNGAGUNG - Tekan harga pokok yang masih cukup tinggi, Bulog Sub Divre Tulungagung menggelar operasi pasar di pusat grosir Pasar Ngemplak, Jumat (17/5/2019).

Dalam operasi pasar ini, perusahaan plat merah tersebut membawa bahan pokok seperti beras, gula dan bawang putih. Untuk bawang putih paling banyak dibawa karena harga di pasaran masih cukup tinggi.

Wakil Kepala Bulog Sub Divre Tulungagung, Eri Nurul Hilal mengatakan pihaknya menggelontor 10 ton bawang putih untuk operasi pasar di Tulungagung. Saat ini harga bawang putih di pasar mencapai Rp 30 ribu per kilogram. Sedangkan pihak bulog menjualnya seharga Rp 25 ribu per kilogram.

"Kita tidak bermaksud menyaingi penjualan bawang putih di pasar, tapi minimal harga kita menjadi patokan penjual," ujarnya.

Selain di pasar grosir Ngemplak, operasi pasar ini juga dilakukan di beberapa pasar tradisional lain. Rencananya operasi pasar tersebut akan digelar selama bulan Ramadan. Diharapkan dengan operasi pasar ini harga kebutuhan bahan pokok berangsur turun dan kembali normal.

"Kami mencontohkan bahwa harga bawang putih bisa turun semoga yang lain harganya juga berangsur normal," ujarnya.

 [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Gamelan Diambil Pemkot, Puluhan Seniman Surabaya Wadul ke Dewan

SURABAYA - Puluhan orang  yang tergabung dalam Komunitas Seniman THR mendatangi gedung DPRD Surabaya, Jumat (17/5/2019). Mereka menggelar aksi penolakan relokasi Gedung Kesenian di kompleks Taman Hiburan Rakyat (THR) Surabaya.

Selain membawa poster, puluhan seniman tersebut juga menggelar aksi teaterikal yang bertujuan memohon kepada wakil rakyat (anggota DPRD Surabaya) untuk membantu menyelesaikan kasus tersebut.

Selain terkait relokasi, para seniman ini juga mengadukan diambilnya alat musik gamelan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) dari gedung kesenian tersebut.

Sekretaris Kesenian Irama Budaya Sinar Nusantara, Meymura mengatakan, tindakan pengambilan gamelan tersebut sudah tidak bisa ditolelir lagi.

Meymura menjelaskan, awal bulan Mei ada oknum petugas Pemkot dalam hal ini Disparta Kota Surabaya telah mengambil alat musik gamelan milik pekerja seni dengan alasan yang tidak jelas.

"Pemkot Surabaya sudah arogan dengan seniman. Tindakan ini sudah tidak bisa ditolelir lagi," ungkap Meymura.

Menyikapi hal ini, Ketua DPRD Surabaya, Armudji menilai, tindakan Pemkot Surabaya sangat arogan dengan mengambil alat musik gamelan milik pekerja seni di Taman Hiburan Rakyat (THR).

"Apalagi dengan diambilnya gemelan, ini jelas merupakan penindasan seniman yang dilakukan oleh Disparta Kota Surabaya," kata Armudji saat menerima perwakilan Komunitas Seniman THR, di Gedung DPRD Kota Surabaya, Jumat (17/05/19).

Armudji berjanji akan memanggil Pemkot, dalam hal ini Disparta untuk mengklarifikasi pengambilan alat musik gamelan tersebut.

"Dalam waktu dekat, Disparta Surabaya akan kami panggil," tegas Armuji. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Ketua Dekranasda Arumi Bachsin Buka Pameran Pernikahan Adat Jawa

SURABAYA - Dengan semangat melestarikan budaya, Mitra Flower Decoration menggelar pameran tentang pernikahan  atau Wedding Exhibition di Dyandra Convention Hall, Jalan Basuki Rahmat, Surabaya, Jumat (17/5/2019).

Acara yang bertajuk 'Mitra Pernikahan Indonesia' ini dibuka oleh ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jatim, Arumi Bachsin, sekaligus istri dari Wakil Gubernur Jawa Timur.

Ketua Asosiasi Pengusaha Jasa Dekorasi Indonesia (Aspendi), Sumitro mengatakan, pameran kali ini diikuti oleh vendor-vendor ternama dengan karya yang memuaskan.

"80 vendor pernikahan mengikuti pameran busana pengantin yang mengusung tema kekayaan budaya indonesia ini," katanya.

Pameran Wedding Exhibition ini memfokuskan diri sebagai pameran pernikahan terlengkap yang menghadirkan ragam inspirasi mengenai pesta pernikahan.

Semangat yang dibangun adalah untuk mengenalkan keanekaragaman budaya Indonesia, Jawa pada khususnya, serta membantu promosi budaya lokal terutama vendor-vendor potensial pendukung acara pernikahan di Surabaya.

Selain Menampilkan karya dekorasi pernikahan terbaik dari vendor ternama, fashion show pengantin Tradisional dan Pengantin Hijab, para pengunjung juga dimanjakan dengan beragam hadiah yang disediakan dengan hadiah utama 1 unit mobil Datsun GO. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Arumi Bachsin Titip Kerajinan Lumajang Terus Dikembangkan

LUMAJANG -  Arumi Bachsin Emil Dardak, Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur hadir di penutupan Festival Ramadan 1440 H/ 2019 M tingkat Bakorwil Jember di Kabupaten Lumajang,, Kamis (16/05/2019. Festival ramadhan ditutup, setelah berlangsung selama 2 hari, Mulai Rabu (15/05) di kawasan Alun-alun selatan. Kehadiran Arumi, mencuri perhatian para pengunjung maupun forografer yang tak henti henti mengabadikannya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M.ML., menyampaikan Kabupaten Lumajang memiliki hasil pertanian yang unggul, namun belum banyak dikenal daerah lain. Untuk itu, Cak Thoriq, sudah berkebijakan setiap kegiatan di Lumajang, konsumsi atau hidangannya harus produks asli Lumajang.

Diungkapkan, hasil pertanian yang unggul tersebut diantaranya buah-buahan, misalnya Pisang Agung dan Pisang Mas Kirana. Bahkan, ada buah durian atau duren yang memiliki rasa khas, yang di daerah lain belum ditemukan. Durian yang dimaksudkan memiliki rasa "campuran", ada manis, kecut dan pahitnya.

"Kami perlu dorongan yang lebih dari Pemprov Jatim, supaya produk pertanian dengan keunggulan dari Kab.Lumajang bisa berdaya saing," pintanya.

Bupati berharap, begitu di intervensi Pemerintah Provinsi Jawa Timur, semoga Lumajang akan memiliki nilai tawar dan daya saing yang tinggi di pasar regional maupun nasional. Di sisi lain, Bupati bertekat akan terus menjadikan Kabupaten Lumajang lebih nyaman dikunjungi dan ditempati.

Bahkan, Bupati berharap bisa menjadi bagian dari paket destinasi wisata Provinsi Jawa Timur dan Nasional, khususnya dengan keunggulan produks pertanian yang menjadi kebanggan Kabupaten Lumajang,"ungkapnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Provinsi Jatim, Arumi Bachsin Emil Dardak, mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Lumajang atas fasilitasi terselenggaranya festival ramadhan tahun ini. Menurutnya, acara ini akan menjaga keharmonisan antara Pemerintah Provinsi Jatim dengan Pemkab. Lumajang, serta seluruh warga masyarakat.

"Bukan hanya acara yang tepat pada bulannya, tapi, saya yakin acara seperti ini akan menjaga keharmonisan kita, keharmonisan bangsa, yang menjaga ketentraman dan kedamaian hati kita," ujarnya.

Mantan artis yang kini menjadi istri Wagup Provinsi Jawa Timur itu berpesan, agar kerajikan di Lumajang terus dikembangkan. "Kami titip kerajinan yang ada di Lumajang ini, semoga semakin bervariasi karyanya, dan tidak lupa, keterampilan ini diajarkan pada generasi muda, sebagai upaya regenerasi," pungkasnya.[JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Gara-Gara Curi Tiga Batang Kayu Seorang Petani Harus Lebaran Di Penjara

SITUBONDO - Gara-Gara mencuri tiga batang kayu, seorang petani harus merayakan lebaran idul fitri di dalam penjara. Pak Sus alias Pak Satu, kini sudah di jebloskan ke sel tahanan Mapolres Situbondo.

Petani berusia 55 tahun asal Dusun Timur Sawah, Desa Sumberpinang, Kecamatan Mlandingan, tertangkap mencuri tiga batang kayu milik Perhutani di kawasan Petak 7A Alas Kapuran Desa setempat.

Tersangka tertangkap petugas Perhutani Resort Polisi Hutan Mlandingan, minggu malam. Oleh petugas perhutani tersangka diserahkan ke Mapolsek Mlandingan, kemudian di limpahkan ke Mapolres Situbondo.

Kabarnya, tersangka mencuri kayu tersebut tidak sendiri melainkan bersama pelaku lain berinisial B. Tiga batang kayu yang sudah berbentuk balok rencananya akan dijual. Namun belum sempat menikmati hasilnya aksi tersangka terendus petugas perhutani.

Menurut Kasubag Humas Polres Situbondo, Iptu Nanang Priyambodo, tersangka tertangkap petugas perhutani. Oleh Polsek Mlandingan tersangka beserta barang buktinya di limpahkan ke Polres. Nanang mengaku, saat ini polisi masih mengejar tersangka lain yang masih buron. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

TARAWIH BUPATI BANYUWANGI

BANYUWANGI - Selama bulan Ramadan, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menggelar safari Ramadan dengan melakukan silaturahim ke sejumlah warga dan tokoh masyarakat. 

Kegiatan tersebut telah ia lakukan di tahun-tahun sebelumnya. Salah satunya, Bupati Anas bertemu pengurus Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Banyuwangi yang dirangkai dengan solat tarawih pada hari ke-11 bulan Ramadan atau 16 Mei 2019 di Masjid Al Ihsan Hamdan, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi.

Dilansir dari merdekacom, hadir dalam acara tersebut Ketua MUI Banyuwangi, Muhammad Yamin, Ketua LDII Kabupaten Banyuwangi, Astro Djunaedi, Ketua Dewan Penasihat LDII Banyuwangi, Hariadji dan sejumlah pengurus LDII lainnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Anas mengajak seluruh jamaah yang hadir terus menjaga ikatan tali silaturahmi antar umat beragama. Serta terus menjalin komunikasi, semua pihak bisa saling menghargai dan menghormati perbedaan yang ada.

“Mari jadikan Ramadan sebagai bulan stabilisator. Menjaga kerukunan dan kebersamaan, sebagai bagian upaya menjadikan Banyuwangi lebih maju,” ungkap Bupati Anas.

“Di harapkan komitmen ini semakin di perkuat di bulan Ramadan, agar apa yang di lakukan bernilai pahala,” imbuhnya.

Bupati Anas juga mengajak seluruh jamaah memanfatkan Teknologi Informasi (TI) guna meraih pahala yang sebesar-besarnya. Di jaman modern, TI dinilai sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia saat ini, sehingga jamaah harus bisa memanfaatkan untuk kebaikan diri dan umat.

“Selama ini disetiap harinya masyarakat banyak mengakses internet, youtube atau medsos. Untuk itu, selama Ramadan ini masyarakat bisa menggunakan internet untuk sesuatu yang sifatnya menambah ibadah,” papar Bupati Anas.

Misalnya dengan mendengarkan ceramah agama dan pengajian lewat media sosial ataupun konten youtube.

“Kalau biasanya kita cuma nonton film atau main game dengan smartphone, maka sekarang sebagian waktunya bisa dialihkan untuk mendengarkan ceramah agama, mengkaji Quran atau memperbanyak wawasan keislaman kita lewat google,” ujar Bupati Anas.

“Install aplikasi Quran di smartphone hingga bisa mengaji setiap saat,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua LDII Banyuwangi, Astro Djunaedi mengungkapkan rasa senangnya atas kunjungan bupati ini.

“Warga LDII merasa senang Bupati Anas bisa hadir di tengah-tengah kami untuk beribadah bersama,” ungkap Astro.

“Ini sekaligus jadi spirit bagi kami untuk turut menjaga kondusitifitas Banyuwangi, terutama di bulan suci Ramadhan ini,” paparnya.

Adapun momen tersebut ditutup dengan pemberian santunan bagi anak-anak yatim. [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya

Walikota Malang Himbau Warga Jaga Kondusifitas Selama Bulan Ramadhan

Walikota Malang Sofyan Edi Jarwoko

MALANG - Dalam menyambut Bulan Suci Ramadhan 1440 Hijriah, Walikota Malang Sutiaji bersama Wakil Walikota Malang Sofyan Edi Jarwoko menggelar sosialisasi Perwali nomor 4 tahun 2019, tentang penutupan sementara dan pengatruan jam operasional tempat udaha, selama sebulan yang diprakarsai oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bangkesbangpol).

Dalam sosialisasi tersebut Sutiaji juga meminta masyarakat Kota Malang untuk saling menjaga Toleransi dan Kondusifitas selama Ibadah Puasa. Bulan Puasa selain beribadah juga dilatih untuk saling menghormati dan menjadikan sebagai momentum pemersatu Umat Muslim.

Walikota Malang Sutiaji mengatakan, "selama Bulan Ramadhan Umat Islam akan melaksanakan Ibadah Puasa karena itu, tempat hiburan akan ditutup. Sedangkan untuk warung dan restoran harus menaati pengumuman tentang menyambut dan menghormati Bulan Suci Ramadhan", ujarnya.

Sosialisasi Pemkot Malang sendiri diikuti berbagai pelaku Industri jasa di Kota Malang, diantaranya yaitu Hotel, Restoran, dan Tempat Hiburan, serta dihadiri oleh 57 Kelurahan, 5 Kecamatan, Polsek, Koramil, FKUB dan Undangan lainnya [JAWATIMURNEWS.COM/Red]

Share:

Selengkapnya